15 Rekomendasi Warna Rambut yang Bagus, Jangan Salah!

Mengubah penampilan tak hanya dilakukan dengan memotong rambut tapi juga dengan mewarnainya. Kini mengubah warna rambut sudah menjadi salah satu tren selain gaya berpakaian.

Salah satu yang wajib diperhatikan saat mewarnai rambut adalah memastikan kecocokannya dengan warna kulit dan jenis rambutmu. Warna rambut yang cocok bisa membuatmu semakin cerah dan modis.

Untuk lebih jelasnya simak panduannya di bawah ini.

Rekomendasi Warna Rambut yang Bagus

Orang Asia memiliki warna kulit yang berbeda dengan orang bule. Banyak orang Asia yang memiliki rambut dan warna kulis yang lebih gelap dibandingkan bule yang berkulit lebih putih dan memiliki warna rambut lebih terang.

Mengutip All Things Hair berikut 15 rekomendasi warna rambut yang cocok untuk orang Asia:

1. Chocolate Brown Asian Hair Color

Warna cokelat ini cocok bagi kamu yang tidak berpengalaman dalam pewarnaan rambut. Warna rambut cokelat bisa membuat wajahmu cerah seketika dan merupakan salah satu warna rambut populer di Korea.

Foto: Wayhomestudio/Freepik

2. Burgundy

Apakah kamu menyukai warna merah? Kamu bisa mencoba warna merah burgundy untuk rambutmu. Warna merah seperti anggur ini menampilkan kesan edgy tapi tetap mempertahankan sisi feminin wanita Asia.

Foto: Ali Pazani/Paxels

3. Rose Pink Hair

Bagi kamu yang berani tampil beda, pilihan warna rose pink bisa dicoba. Warna rose pink ini berada di tengah-tengah antara pink muda dengan pink tua.

Warna rose pink ini pun cocok bagi pemilik warna kulit sawo matang. Dengan cat rambut rose pink ini tampilanmu akan terlihat lebih segar dan muda.

Foto: Jusouares/Pixabay

4. Brunette

Brunette merupakan salah satu warna rambut cokelat natural. Warna brunette ini merupakan perpaduan gradasi warna cokelat tua dan muda.

Biasanya bagian atas rambut akan dicat dengan warna cokelat tua dan semakin ke bawah akan diberi warna cokelat yang lebih terang. Warna rambut brunette cocok untuk kamu yang berkulit sawo matang dan akan membuat penampilanmu makin eksotis.

Foto: Box Repsol/Wikimedia Common

5. Light Brown

Warna rambut cokelat muda menambah kesan pantulan cahaya matahari ke wajahmu. Warna cokelat terang ini juga cocok bagi pemilik rambut keriting.

Foto: Alex Neman/Wikimedia Common

6. Chestnut Hair

Chestnut merupakan salah satu pilihan bagi kamu yang menyukai warna rambut cokelat. Warna chesnut ini merupakan warna yang berada di tengah-tengah antara warna cokelat tua dan cokelat muda.

Tampilan warnanya soft dan bisa menonjolkan sisi feminim dan manis.

Foto: Christine Castro/Wikimedia Common

7. Ash Brown

Warna cokelat medium dengan warna abu-abu ini terbilang cocok untuk semua warna kulit. Light brown merupakan warna rambut yang bisa cocok dengan semua gaya.

Kamu bisa mewarnai rambut dengan warna light brown dengan gaya balayage'do atau keseluruhan rambut dari akar.

Foto: Vladimir Konoplev/Pexels

8. Pastel Hair

Setelah sering bermain-main dengan warna rambut kali ini cobalah untuk memilih warna pastel. Kamu bisa mencoba warna pink permen, lilac, powder blue, dan warna pastel lainnya.

Warna-warna pastel bakal memberi kesan dan aura bahagia yang bisa membuat harimu dengan lebih positif.

Foto: @alexvolot/Freepik

9. Jet Black Hair

Bosan dengan rambut yang berwarna-warni? Kamu juga bisa mencoba warna rambut jet black untuk membuat tampilan rambut menjadi hitam.

Warna rambut hitam pekat dan berkilau ini cocok digunakan untuk kamu yang berkulit sawo matang. Warnanya juga terbilang natural dan cocok untuk menutup uban.

Foto: Beryl_snw/Wikimedia Common

10. Golden Copper

Warna golden copper merupakan salah satu pilihan bagi kamu yang menyukai warna cokelat. Golden copper merupakan warna cokelat yang bisa menampilkan sisi feminim sehingga cocok dipadukan dengan gaya rambut panjang dan bergelombang.

Foto: Alex Neman/Wikimedia Common

11. Honey Blonde

Warna honey blonde juga masih satu keluarga dengan cokelat. Warna honey blonde ini pun masih cocok digunakan pemilik warna kulit sawo matang.

Foto: @wayhomestudio/Freepik

12. Platinum Gray

Bagi kamu yang suka tampil beda, warna platinum gray bisa dicoba. Warna ini tak hanya cocok bagi pemilik warna kulit terang tapi juga sawo matang.

Warna platinum gray ini tidak membuat wajah tampak pucat dan sebaliknya justru memberimu tampilan yang fresh. Sedikit tips kamu bisa memadukannya dengan variasi warna putih total, kekuningan atau kehijauan, kamu juga bisa membiarkan akar rambut dengan warna gelap asli agar warna platinum gray ini terlihat mencolok.

Foto: @valuavitaly/Freepik

13. Blonde Money Piece

Blonde money piece ini dikenal sebagai salah satu pewarnaan rambut dengan membingkai wajah. Tren ini dipopulerkan Jennie Blackpink saat comeback dalam video clipnya How You Like That.

Kamu bisa meniru gaya Jennie yang mengecat bagian poninya dengan warna blonde lalu membiarkan rambut lainnya gelap atau alami. Tampilan blonde money piece ini bisa memberimu kesan edgy yang mirip dengan para seleb Korea.

Foto: Instagram/@jennierubyjane

14. Deep Violet Hair

Warna lain yang bisa kamu coba yaitu deep violet. Warna ini bisa memberikan kesan segar dan edgy pada penampilanmu.

Foto: @cookiestudio/Freepik

15. Sunflower Blonde

Warna sunflower blonde ini menampilkan rambut pirang cerah yang memancarkan kesan ceria. Padukan warna sunflower blonde ini dengan potongan rambut yang lucu seperti bob dengan poni untuk kesan yang ceria dan muda.

Foto: Instagram/@gigihadid

Tips Merawat Warna Rambut Tahan Lama

Rambut yang diwarna memerlukan perawatan yang lebih agar tahan lama. Warna cat rambut biasanya akan memudar sekitar tiga bulan pewarnaan.

Nah untuk merawatnya kamu perlu memperhatikan tips berikut ini agar warna rambut tahan lama. Mengutip situs Today berikut yang perlu kamu perhatikan:

1. Jangan Langsung Dikeramas

Stylish pewarna rambut selebriti, Ryan Pearl yang bekerja di Cutler Salon di New York merekomendasikan agar menunggu setidaknya 24 jam setelah rambut diwarnai. Hal ini untuk memberi kesempatan pewarna mengendap di rambut.

Pearl menyarankan cukup membilas rambut dengan air dingin dan menggosok kulit kepala dengan ujung jari secara lembut. Jangan pakai sampo dulu ya.

2. Lewati Penggunaan Air Panas

Mandi dengan air panas membuat tubuh merasa rileks setelah melewati hari. Namun paparan air panas ini justru bisa merusak warna rambutmu.

Pearl merekomendasikan agar menggunakan air dingin ketika membilas rambut yang diwarna. Hal ini membantu untuk memperpanjang ketahanan warna.

3. Perhatikan Kandungan Bahan di Sampo

Salah satu cara menjaga warna rambut bertahan lama adalah memperhatikan kandungan bahan di dalam produk sampo. Misalnya saja garam, sulfat dan deterjen yang dikandung dalam suatu produk bisa menghilangkan warna rambut.

JB Shelton, salah seorang pendidik di Bosley Professional Strength Hair Care, menyarankan agar menggunakan produk yang bebas sulfat dan alkohol. Pemakaian produk yang bebas kandungan bahan-bahan tersebut bisa membantu rambut mempertahankan warnanya.

4. Beri Jarak Keramas

Kebiasaan keramas setiap hari ternyata justru menimbulkan dampak negatif bagi rambut. Hal ini karena akan menghilangkan minyak dan warna rambut.

Kamu juga bisa berinvestasi dengan membeli produk perawatan sampo dan kondisioner yang dirancang khusus untuk rambut diwarna.

5. Jangan Gunakan Clarifying Shampoo

Sampo jenis ini menawarkan pembersihan rambut secara mendalam saat keramas. Clarifying shampoo juga mengandung bahan yang diklaim bisa melakukan detoksifikasi rambut dari bahan kimia berbahaya.

Sifat inilah yang bisa merusak warna cat rambut. Penggunaan sampo jenis ini pada rambut yang diwarna bisa mengubah rambut menjadi berwarna oranye.

6. Pakai Sampo dengan Tepat

Pastikan untuk memfokuskan penggunaan sampo pada pembersihan akar dan bukan di bagian tengah maupun ujung rambut. Sebab, hal ini bisa melucuti warna cat rambut kamu.

7. Gunakan Kondisioner dengan Tepat

Penggunaan kondisioner yang tepat sama pentingnya dengan penggunaan sampo ketika keramas. Penata rambut di Andy LeCompte Salon Hollywood, Christopher Pierce menyarankan untuk memeras rambut dengan baik saat mengoleskan kondisioner.

Pierce juga mengingatkan agar mengoleskan kondisioner secara merata dan menyeluruh pada rambut. Menggunakan kondisioner berwarna juga bisa membantu merawat warna cat rambut.

8. Kurangi Penggunaan Hairdryer atau Catok

Panas adalah salah satu musuh yang bisa merusak rambut. Penggunaan hair dryer, catok atau pengeriting rambut bisa membuat warna rambut memudar.

Pearl menyarankan gunakan hair oil atau minyak rambut atau pelindung rambut sebelum menata rambut. Gunakan hair oil atau pelindung rambut ini mulai dari bagian tengah hingga ujung rambut dan sisir dengan lembut untuk menghidrasi rambut.

9. Jauhi Paparan Sinar Matahari

Sama seperti kulit, paparan langsung sinar matahari juga berbahaya bagi rambut. Kamu bisa memakai topi atau payung untuk melindungi paparan langsung dari sinar matahari ke rambut untuk mempertahankan warnanya.

10. Pikir-pikir untuk Berenang di Kolam Renang

Kolam renang biasanya mengandung kaporit atau klorin sebagai desinfektannya. Berenang di kolam renang yang mengandung klorin ini bisa merusak warna rambut dan membuatnya memudar.

Tips dari hairstylist adalah menggunakan kondisioner tanpa bilas atau mencampurkan kondisioner dan air dalam botol semprot. Gunakan campuran kondisioner dan air itu dan semprotkan ke rambut sebelum dan sesudah berendam di kolam renang atau laut untuk mempertahankan warna.

Risiko Mewarnai Rambut

Mewarnai rambut kini semakin populer karena memberikan tampilan yang berbeda. Namun, penggunaan cat rambut bagi beberapa orang memiliki efek samping karena terbuat dari bahan kimia.

Beberapa penelitian menunjukkan adanya peningkatan risiko kanker tertentu pada orang yang bekerja dengan atau menggunakan pewarna rambut. Tapi penelitian lain tidak menemukan keterkaitannya.

Mengutip situs WebMD berikut risiko mewarnai rambut:

1. Kanker Kandung Kemih

Penata rambut dan tukang cukur yang menggunakan pewarna rambut di tempat kerjanya merupakan orang yang rentan terkena kanker kandung kemih. Sementara orang yang mewarnai rambutnya memiliki peluang yang lebih sedikit.

2. Kanker Darah

Beberapa penelitian menunjukkan sedikit peningkatan non-Hodgkin lymphoma dan leukemia pada orang yang menggunakan pewarna rambut. Orang yang mewarnai rambutnya dengan warna gelap cenderung lebih berisiko tinggi karena kandungan bahan kimianya yang lebih tinggi.

3. Kanker Payudara

Beberapa penelitian menunjukkan pewarna rambut dapat meningkatkan risiko kanker payudara, tapi ada juga yang tidak menujukkan relevansinya. Dalam Sister Study pada 2019, wanita yang menggunakan pewarna rambut permanen 9% berpotensi terkena kanker payudara dibandingkan wanita yang tidak mengecat rambutnya.

Studi lain menunjukkan risiko kanker payudara 23% lebih tinggi pada wanita yang mewarnai rambutnya dibandingkan mereka yang tidak. Sementara itu, Badan Internasional untuk Penelitian Kanker (IARC) yang merupakan bagian dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) juga turut meninjau penelitian tentang pewarna rambut dengan kanker.

Hasilnya ditemukan beberapa bukti jika pewarna rambut berisiko menyebabkan kanker pada penata rambut dan orang yang menggunakannya di tempat kerja. Namun, IARC mengatakan tak cukup bukti untuk membuktikan bahan kimia dalam cat rambut menyebabkan kanker pada orang yang mengecat rambut mereka.

Penelitian tentang pewarna rambut dan kanker memang belum bisa dikonfirmasi kebenarannya. Butuh studi atau penelitian lebih lanjut tentang risiko ini.

Para ahli mengatakan pewarna rambut tak bisa menyebabkan kanker dengan sendirinya. Ada beberapa faktor pemicunya termasuk faktor genetik keluarga, mutasi genetik, diet, atau rokok.

Mewarnai rambut ini juga tidak disarankan bagi ibu hamil karena belum teruji dampaknya bagi bayi. Di sisi lain jika kamu khawatir menggunakan cat rambut kimia, kamu bisa mencoba bahan yang berbasis natural untuk mewarnai rambut, meski hasilnya tidak akan semaksimal cat kimia.

Nah itu tadi rekomendasi warna rambut yang bisa kamu coba. Kamu tertarik mencoba warna apa detikers?

Video: Mengenal Padel, Olahraga yang Kini Lagi Digandrungi Kaum Urban

Video: Mengenal Padel, Olahraga yang Kini Lagi Digandrungi Kaum Urban