.webp)
Seorang balita berusia empat tahun bernama Raditya Allbyan Fauzan tewas dengan tubuh penuh lebam di RSUD Ujungberung, Kota Bandung. Kejadian ini viral di media sosial (medsos) Instagram.
Dari informasi yang dibagikan Instagram @infocileunyi, balita malang itu alami luka di sekujur tubuh dan penampakan luka itu dibagikan dalam sejumlah foto di medsos tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dilihat detikJabar, luka dan lebam yang dialami Raditya ada di bagian kepala, dada, perut, hingga di bagian tangannya. Berikut informasi yang disampaikan medsos tersebut.
"Ya Allah, Tenanglah di surga, Nak... Telah meninggal dunia ananda Raditya Allbyan Fauzan (4 tahun), pada Sabtu pagi ini (22/11/2025) di RSUD Ujung Berung, korban sempat di bawa ke RSUD Ujungberung pada hari Jum'at. Raditya, bocah dari Kp Baeud RT 05 RW 05 Kecamatan Selaawi, Kabupaten Garut, wafat dalam kondisi yang menyayat hati," tulisnya.
"Pihak rumah sakit menemukan banyak kejanggalan pada tubuh mungilnya, termasuk luka lebam, luka bakar di dada (diduga bekas setrika), hingga retak tulang tengkorak dan patah tulang dada. Kondisi ini Jauh dari keterangan "jatuh di kamar mandi" yang diterima ibu kandungnya. Pihak keluarga sudah melakukan visum dan autopsi," tulisnya lagi menambahkan keterangan.
"Mereka sangat membutuhkan bantuan hukum dari KPAI dan Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA). Siapapun yang bisa membantu menjembatani kasus ini kepada pihak yang berwenang, mohon segera bertindak. Jangan biarkan kekerasan ini luput dari pengawasan hukum," tambahnya.
Kasat Reskrim Polrestabes Bandung Kompol Anton mengatakan kejadian ini sudah ditangani pihak kepolisian. Anton menyebut sejumlah saksi sudah diperiksa Unit PPA Satreskrim Polrestabes Bandung.
Baca juga: Pembunuh Hari di Bandung Ditangkap! |
"Saksi sudah ada lima orang," kata Anton di Kantor Satreskrim Polrestabes Bandung, Jalan Badak Singa, Minggu (23/11/2025).
Pihaknya belum dapat menyebutkan kronologi dan motif dalam kejadian ini, karena para saksi masih menjalani pemeriksaan.
"Mereka sudah menjalani pemeriksaan," pungkasnya.
(wip/sud)
