Wanita Sukabumi Tertipu Pria di Aplikasi Kencan, Motor-Ponsel Raib

Wanita Sukabumi Tertipu Pria di Aplikasi Kencan, Motor-Ponsel Raib

Syahdan Alamsyah - detikJabar
Kamis, 12 Jun 2025 14:47 WIB
Ilustrasi pencurian motor
Ilustrasi pencurian. Foto: Edi Wahyono
Sukabumi -

Seorang perempuan muda asal Sukabumi berinisial L menjadi korban pria yang baru dikenalnya lewat aplikasi kencan. Niat awal bertemu untuk berkencan, malah berujung pada kehilangan motor, dua ponsel, dan sejumlah uang.

Peristiwa itu berawal dari janjian di kawasan Bagbagan, Palabuhanratu, Rabu (4/6/2025) malam. L mengaku mendapat 'orderan' lewat aplikasi, lalu bertemu dengan seorang pria yang mengaku berasal dari Jampang.

"Rabu malam, ceritanya dapat orderan di aplikasi, kita ketemu di daerah Bagbagan, langsung ke hotel, kita check-in jam 22.00 WIB," ujar L kepada detikJabar, Kamis (12/6/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ia menyebut salah satu penginapan di kawasan wisata Citepus sebagai lokasi mereka menginap. Beberapa temannya datang dan ikut berkumpul di kamar hingga sekitar pukul 23.30 WIB. L mulai tidur sekitar pukul 01.30 WIB.

Pria itu, kata L, masih berada di kamar hingga pukul 07.00 WIB keesokan paginya, lalu pamit keluar setengah jam kemudian.

ADVERTISEMENT

"Jam 07.30 WIB dia berangkat, saya bangun-bangun 08.30 WIB, sudah nggak ada," tuturnya.

Menurut L, pria itu sempat menunjukkan KTP asli saat check-in dan mengaku sebagai warga Jampang. Sikap ramah dan santainya membuat teman-temannya tidak curiga.

"Motornya dibawa sama teman, karena dia bisa ngerayu teman-teman aku. Teman-teman aku dikasih makan, dikasih uang, jadi mereka ngiranya dia baik. Kata teman aku, 'ini orangnya aman deh'," ujar L menirukan ucapan rekannya.

Tak hanya motor, iPhone milik L juga ikut dibawa. Kunci motor sempat diserahkan pria itu ke L sebelum temannya pulang. "Teman aku pulang jam 01.30 WIB, aku langsung tidur. Bangun-bangun jam 08.30 WIB, sudah nggak ada semua," katanya.

Kasus ini telah dilaporkan ke polisi. L berharap pelaku bisa segera ditangkap. Dihubungi terpisah, Kasat Reskrim Polres Sukabumi, Iptu Hartono membenarkan adanya laporan tersebut. "Betul, masih penyelidikan," singkat Hartono, seraya menjelaskan kasus ditangani oleh Unit Tindak Pidana Umum (Tipidum).

Kanit Tipidum, Ipda MGS Irlansyah menambahkan, peristiwa itu diketahui korban pada Kamis pagi, 5 Juni 2025. "Hari Kamis tanggal 05 Juni 2025, diketahui oleh korban jam 07.30 WIB," ujar Irlan.

"Korban mengaku kehilangan motor dan dua telepon seluler serta sejumlah uang. Untuk pelaku sendiri masih dalam pengejaran," pungkasnya menambahkan.

KTP Pelaku Tertinggal di Resepsionis

Aksi pelaku terbilang nekat sekaligus ceroboh. Identitasnya dengan mudah terungkap setelah KTP asli miliknya tertinggal di meja resepsionis penginapan tempat ia menginap bersama korban. "Dia check-in pakai KTP asli, dan KTP itu masih ada di front office karena dia nyewa dua hari. Tapi dia malah pergi pagi-pagi, nggak balik lagi," kata L kepada detikJabar.

L menuturkan, ia baru mengenal pelaku pada malam kejadian, Rabu (4/6/2025). Keduanya sepakat bertemu di kawasan Bagbagan dan langsung menginap di Hotel Mahesa, Citepus.

"Jadi kenal malam itu aja, sebelumnya nggak kenal," ucap L.

Namun setelah semalam bersama, pelaku menghilang bersama barang-barang milik korban. "Yang hilang motor, HP iPhone satu, HP Android satu, uang di tas Rp 1,5 juta, dan uang di dalam jok motor Rp 500 ribu. Semua diambil sama dia," bebernya.

L mengaku sudah melaporkan kejadian ini ke Polres Sukabumi sejak Kamis pekan lalu. Hari ini, ia kembali mendatangi polisi untuk menanyakan perkembangan penyelidikan.

"Dari hari Kamis memang sudah lapor polisi. Ke sini cuma untuk nanyain gimana perkembangannya," ujarnya.

(sya/sud)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads