Kocak! Berandal Garut Mewek: Kalau Ditangkap Jadi Meong-meong

Kocak! Berandal Garut Mewek: Kalau Ditangkap Jadi Meong-meong

Hakim Ghani - detikJabar
Rabu, 09 Apr 2025 21:19 WIB
Momen preman Garut menangis di kantor polisi
Momen preman Garut menangis di kantor polisi (Foto: Istimewa)
Garut -

R, seorang pemuda berandalan asal Garut diamankan polisi karena berbuat onar. Yang menjadi tak biasa, lelaki sangar berambut pirang ini malah menangis saat digiring ke kantor polisi.

Aksi preman asal Garut menangis saat diamankan ini, terjadi pada Selasa, (8/4) malam kemarin. Panit Reskrim Polsek Kadungora Aipda Opik Taufik Nurhidayat menuturkan, kejadian bermula saat R mengacau di jalanan.

"Yang bersangkutan menggeber motor berknalpot bising," ujar Opik saat dikonfirmasi detikJabar, Rabu, (9/4/2025) malam.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Opik mengatakan, selain menggeber motor berknalpot bising, lelaki berumur 20 tahun itu juga menantang seorang petugas parkir untuk berkelahi.

"Untuk menghindari hal yang tidak diinginkan, kami kemudian mengamankan yang bersangkutan ke kantor," katanya.

ADVERTISEMENT

Petugas kemudian menggiring R ke kantor. Namun, kejadian menggelitik kemudian terjadi saat lelaki berambut pirang dengan potongan mullet ini diinterogasi polisi di Mako.

Dia diketahui menangis sesenggukan saat dimintai keterangan oleh polisi. Aksi R saat menangis ramai menjadi perbincangan setelah rekaman videonya beredar di media sosial.

Dalam video tersebut, R terlihat menangis. Wajahnya dibanjiri air yang berasal dari mata. Dalam video berdurasi 14 detik itu, juga terdengar suara tertawa petugas yang menginterogasinya.

Belakangan diketahui, jika R dalam keadaan mabuk berat saat kejadian itu. Setelah sadar, polisi kemudian memintanya agar membuat imbauan kepada para preman, agar tidak berbuat onar jika tak mau berurusan dengan pihak kepolisian seperti dirinya.

"Karena kalau sudah ditangkap, kayak saya... jadi meong-meong," ucap R dalam video imbauannya.

Setelah diamankan, R sendiri kemudian dilakukan pendataan oleh polisi. Dia kemudian dibina, agar tidak melakukan aksi onar kembali di hari selanjutnya.

(yum/yum)


Hide Ads