4 Fakta Dua Kelompok Pelajar Sukabumi Duel hingga Alami Luka

4 Fakta Dua Kelompok Pelajar Sukabumi Duel hingga Alami Luka

Tim detikJabar - detikJabar
Jumat, 21 Feb 2025 11:00 WIB
perkelahian antar anak SMA
Ilustrasi tawuran (Foto: Edi Wahyono/detikcom).
Bandung -

Aksi duel antar pelajar kembali terjadi di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. Dalam kejadian ini dua pelajar dilaporkan alami luka-luka dan harus mendapatkan perawatan di rumah sakit.

Berikut 4 fakta dalam kejadian ini:

1. Duel Berdarah Pelajar Sukabumi

Dunia pendidikan di Kabupaten Sukabumi tercoreng dengan aksi dua pelajar yang nekat janjian untuk berkelahi hingga mengalami luka-luka. Dalam kejadian ini, salah satu korban mendapatkan luka bacok di beberapa tubuhnya, sedangkan korban lain mendapatkan luka hingga hidung nyaris terputus.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Peristiwa itu terjadi TPU Kampung Kabandungan Binong, Desa Parungseah, Kecamatan Sukabumi, Kabupaten Sukabumi, Rabu (19/2) lalu. Sebelum berkelahi, dua kelompok yang masih duduk di bangku sekolah ini saling janjian melalui media sosial.

"Antara Kelompok SA (16) dan IL (16) janjian melalui media sosial Instagram akan melakukan perkelahian dengan menentukan titik kumpul di Kabandungan (tempat pemakaman umum)," kata Kasubsi PIDM Polres Sukabumi Kota Ipda Ade Ruli Bahtiarudin saat dikonfirmasi detikJabar, Kamis (20/2).

ADVERTISEMENT

2. Para Pelajar Berasal Dari 2 Kelompok Berbeda

Dalam kejadian ini salah satu kelompok siswa ini berkumpul di wilayah Cigunung dengan menggunakan dua sepeda motor berboncengan tiga orang. Setelah berkumpul, barulah mereka menuju lokasi yang dijanjikan untuk melakukan duel.

"Kemudian setelah tiba kedua kelompok saling serang dan dua orang menjaga motor. Jenis senjata tajam yang mereka gunakan masih dalam lidik (penyelidikan)," ujarnya.

3. Dua Pelajar Alami Luka

Usai aksi perkelahian dilakukan, dua orang terluka parah, SA luka bacok di bagian muka dibawa oleh kelompoknya ke RS SETUKPA dan oleh RS SETUKPA diarahkan ke RSUD Syamsudin. Sementara IL sempat dibawa oleh kelompoknya ke Mantri Fahmi di Palasari namun karena luka tusuk yang parah dirujuk ke RSUD Syamsudin.

"Saat itu kami menerima laporan ada dua pelajar luka bacok dan tusuk diduga aksi perkelahian antar pelajar. Kemudian Kapolsek beserta petugas Piket menuju ke RSUD Syamsudin untuk melakukan pengecekan," katanya.

Akibat peristiwa tersebut, ILA (16) mengalami luka terbuka sebanyak 3 sayatan di bagian belakang punggung dengan lebar 1 cm dan dalam sekitar 2 cm, kemudian luka terbuka sebanyak 2 sayatan di bagian paha kanan dengan lebar 4 cm dan dalam sekitar 0,5 cm dan luka terbuka sebanyak 1 sayatan di bagian tangan belakang korban dengan lebar 1 cm dan dalam 2 cm.

"Sedangkan SA (16) mengalami luka terbuka sebanyak 1 sayatan pada bagian hidung hingga ke mulut dengan lebar 7 cm, dan dalam sekitar 5 cm mengenai tulang dan otot," ungkapnya.

4. Masih Ditangani Polisi

Duel antar pelajar di Kabupaten Sukabumi ini masih dalam penyelidikan pihak kepolisian. Polsek Sukabumi sudah melakukan pengecekan korban, mencari saksi-saksi, pengecekan TKP dan akan berkoordinasi dengan Sat Reskrim Polres Sukabumi Kota.




(wip/mso)


Hide Ads