MH (23) diduga tega membunuh Siti Wahyuni (28) dan membuat jasadnya ke kawasan perkebunan di Kecamatan Cugenang, Cianjur hanya karena ingin merampas barang berharga korban.
Kapolres Cianjur AKBP Rohman Yonky Dilatha, mengatakan dari pengakuan tersangka diketahui jika tersangka membujuk korban untuk datang ke Cianjur dengan iming-iming pekerjaan.
"Setelah datang ke Cianjur, korban kemudian dijemput dan dibonceng oleh pelaku dengan iming-iming akan dibawa diberi pekerjaan," kata dia, Jumat (31/1/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurutnya, setelah dibawa ke tempat sepi pelaku kemudian berusaha merampas barang berharga korban dan membunuh korban.
"Barang berharga korban diambil setelah membunuh korban. Tapi bagaimana pelaku menghabisi nyawa korban masih didalami, pelaku masih diperiksa lebih lanjut," kata dia.
Baca juga: Pembunuh Siti Wahyuni di Cianjur Ditangkap! |
Namun, Yonky menyebut pihaknya terus meminta keterangan dari pelaku terkait motifnya.
"Kalau dari pengakuan awal motifnya ingin merampas barang-barang berharga korban. Tapi tidak begitu saja percaya, karena sampai membunuh korban dengan cara yang cukup sadis. Makanya masih terus kita mintai keterangan pelakunya, untuk mengungkap motif sebenarnya," kata dia.
Diberitakan sebelumnya, sesosok mayat perempuan ditemukan tergeletak di perkebunan teh di Kampung Barukaso, Desa Sukamulya, Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur, Minggu (26/1/2025).
Sehari sebelum ditemukan tewas, korban diketahui pamit pada keluarga untuk bekerja di Jakarta usai mendapat informasi lowongan pekerjaan di media sosial.
Korban pun sempat mengirimkan pesan terakhir yang menyebutkan jika dirinya sudah sampai di wilayah perkotaan Cianjur dan menunggu jemputan dari pihak yang menawarkan pekerjaan pada korban.
Polisi pun akhirnya berhasil meringkus MH (23), terduga pelaku pembunuhan dan pemerkosaan Siti Wahyuni (28) yang mayatnya dibuang di perkebunan teh di Kecamatan Cugenang, Cianjur.
(yum/yum)