Kasus penemuan mayat perempuan di dalam koper hitam di Cikarang, Bekasi, hingga sekarang masih diselidiki. Korban teridentifikasi berinisial RM (50), warga perumahan Riung Bandung, Rancasari, Kota Bandung.
Berdasarkan pantauan detikJabar, Jumat (26/4/2024), rumah dua lantai milik korban kini sudah dipasang garis polisi. Petugas juga sudah memeriksa rumah tersebut yang diketahui dihuni korban beserta kedua anak perempuannya.
"Rumahnya kita pasang police line (garis polisi). kita sudah cek, di dalam tidak ada barang yang hilang atau tanda kekerasan," kata Kapolsek Rancasari Kompol Oesman Imam saat dikonfirmasi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Oesman mengungkap, pemeriksaan kini sedang dilakukan. Polisi juga meminta keterangan dari kerabat korban yang diketahui berada di wilayah Balubur, Tamansari, Kota Bandung.
"Kami gabung dengan tim Polda Jabar, Resmob Polrestabes dan Polres Metro Bekasi sudah melakukan pemeriksaan beberapa saksi, tapi kita hanya mendampingi saja. Kami sudah cek lokasi rumah korban dan mendatangi rumah keluarga korban lainnya di Balubur," pungkasnya.
Sebelumnya, melansir detikNews sesosok mayat ditemukan di dalam sebuah koper hitam di Cikarang, Kabupaten Bekasi. Identitas mayat tersebut sudah diketahui, wanita yang berasal dari Bandung.
"Korban inisial RM, usia 50 tahun, warga Rancasari, Bandung, Jawa Barat," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi saat dihubungi detikcom, Kamis (25/4/2024).
Ade Ary menjelaskan korban ditemukan sekitar pukul 08.00 WIB oleh saksi bernama Ade. Saat itu Ade dan rekannya yang lain datang ke lokasi di Jalan Raya Inspeksi Kalimalang, Kampung Tangsi RT 003 RW 006 Desa Sukadanau, Kecamatan Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi.
"Saksi datang untuk membersihkan sampah liar di TKP," katanya.
Setelah berjalan beberapa meter, Ade dkk menemukan koper tergeletak di pinggir jalan. Para saksi kemudian memegang tas tersebut.
"Namun, karena merasa berat sehingga mereka curiga dan melaporkan penemuan tas mencurigakan tersebut. Saat ini masih diselidiki terkait penemuan mayat ini," kata Ade Ary.
(ral/orb)