Berikut sederet fakta yang dihimpun tim detikJabar dari peristiwa yang terjadi di Lingkungan Gunung Cina, Kelurahan Regol Wetan, Kecamatan Sumedang Selatan pada Kamis (11/1/2024) tersebut.
1. Dibacok Pakai Golok
Kasatreskrim Polres Sumedang AKP Maulana Yusuf Bakhtiar memaparkan, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 11.30 WIB.
Saat itu, sambung Maulana, diduga telah terjadi tindak pidana berupa aksi kekerasan dalam rumah tangga yang dilakukan oleh IH kepada istrinya RR. Bahkan dalam aksinya IH sampai tega melayangkan sebilah golok kepada istrinya tersebut.
"Pelaku membacok korban dengan menggunakan sebilah golok sebanyak beberapa kali," ungkap Maulana saat dikonfirmasi detikJabar, Kamis (11/1/2024).
2. Pelaku Hendak Bunuh Diri
Maulana juga menjelaskan, akibat aksi sadis yang dilakukan IH, membuat RR mengalami luka parah di bagian kepala, muka, punggung dan dada.
Setelah melakukan aksinya, IH kemudian diduga berupaya melakukan aksi bunuh diri dengan cara melukai tangannya di bagian urat nadi serta lehernya.
"Pelaku saat itu berupaya melakukan aksi bunuh diri dengan cara melukai tangannya di bagian urat nadi dan melukai bagian lehernya akan tetapi pelaku masih bisa tertolong ( kondisinya masih hidup)," papar Maulana.
3. Pelaku-Korban Ditangani Medis
Keduanya kini masih dalam penanganan intensif di RSUD Sumedang lantaran luka yang dialaminya.
"Keduanya sekarang masih ditangani secara serius oleh pihak rumah sakit karena lukanya cukup parah," terang Maulana.
Polisi sendiri masih akan mendalami motif atau penyebab dari terjadinya kasus tersebut. Pihaknya juga masih mengumpulkan keterangan sejumlah saksi dan barang bukti.
"Satu bilah golok beserta sarungnya berhasil kami amankan sebagai barang bukti," ucapnya.
4. Korban Teriak
Tatang Taryaman, salah seorang tetangga mendengar adanya suara teriakan dari RR yang meminta pertolongan. Ia pun saat itu langsung mendatangi rumahnya. Namun saat baru tiba, ia tidak kuasa lantaran suaminya atau IH didapati tengah memegang golok.
"Saya datangi rumahnya dan niatnya mau misahin, namun pas tiba suaminya ngasih golok ke saya, saya pun lari lagi (balik badan)," ungkap Tatang kepada wartawan di TKP.
Saat itu, sambung Tatang, belum terjadi aksi pembacokan. Namun lantaran khawatir terjadi hal yang tidak diinginkan, ia pun kembali mendatangi rumah pasangan suami tersebut dengan mengajak warga lainnya.
5. Pelaku dan Korban Tergeletak Bersimbah Darah
Tatang yang datang bersama warga kaget saat mendapati RR dan IH telah tergeletak dengan bersimbah darah di bagian ruang dapur rumah tersebut. Warga pun saat itu langsung melapor ke polisi atas kejadian yang disaksikannya.
"Saat itu warga langsung lapor kepada polisi," ucapnya.
Iban, warga lainnya menuturkan, bagaimana kondisi korban usai peristiwa itu terjadi. Sebab, ia salah seorang warga yang turut menggendong kedua korban.
"Korban (RR) lukanya parah, lukanya di bagian kepala, bagian hidung dan bagian punggung, kalau yang laki-lakinya (IH), urat nadi di salah satu tangannya putus, terus luka dibagian leher," terangnya.
(sya/dir)