Kasus penculikan yang dialami Keysa Aurelia Arsina (19) membetot perhatian publik Kota Bandung di jagat maya. Dia diculik mantan kekasihnya bernama Rizky. Rizky kini sudah diamankan polisi.
Berikut rangkuman detikJabar mengenai fakta kasus penculikan yang dialami Keysa.
Viral di Medsos
Kasus ini bisa terungkap setelah rekaman CCTV penculikan Keysa viral di media sosial pada Senin (8/5). Kesya saat itu diduga diculik mantan kekasihnya di kawasan Komplek Kawaluyaan Kota Bandung, pada Minggu (7/5/2023) malam.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam rekaman CCTV itu, tampak dua pria datang ke rumah teman korban di Jalan Kawaluyaan menggunakan sepeda motor. Pelaku memaksa korban naik ke motor. Sedangkan, teman pelaku yang mengemudikan motor tersebut. Dalam rekaman video yang beredar, korban sempat teriak meminta tolong.
Awalnya Pamit Main ke Rumah Teman
Keysa sempat pamit ke orang tua untuk main ke temannya pada hati kejadian, Minggu (7/5/2023). Hilda (40), ibunda Keysa pun kaget saat mendengar kabar soal penculikan anaknya saat malam hari.
Hilda kala itu tak gegabah untuk langsung laporan. Ia ingin mencari bukti terlebih dahulu untuk menguatkan laporannya ke polisi soal penculikan itu. Walhasil, rekaman CCTV pun ia dapat.
"Ke sini dulu. Setelah ada bukti baru laporan. Tidak gegabah langsung nuduh," ucap Hilda saat ditemui detikJabar di Jalan Kawaluyaan IV Kota Bandung, Senin (8/5/2023) malam.
Diculik Mantan Kekasih
Keysa diculik mantan kekasihnya saat berada di rumah temannya pada malam itu. Ia diculik dua pria yang menggunakan motor. Salah satunya mantan kekasihnya Keysa.
"Ya sudah kenal (dengan pelaku). Sebelumnya memang sudah tidak ada apa-apa. Saya juga kaget langsung ada kejadian ini," kata Hilda.
Hilda mengatakan Keysa sejatinya tengah berencana berangkat ke luar kota. Gadis lulusan SMK itu sudah diterima kerja di salah satu perusahaan.
"Dia mau kerja ke luar kota sebenarnya," katanya.
Sempat Berteriak Minta Pertolongan
Saat kejadian berlangsung, Keysa, gadis belia yang baru lulus dari SMK itu dipaksa keluar dari mobil berwarna putih. Ia dipaksa naik ke atas motor oleh dua orang pria. Keysa nampaknya mengenal kedua pria tersebut.
"Ih jangan kayak gitu, kok kayak gitu sih," teriak Keysa sembari menepis tangan salah seorang pria yang memaksanya naik ke atas motor. Seorang pria lainnya bersiap mengendarai motor matic tersebut.
Isak tangis tak memberi kedua pria tersebut belas kasihan. "Ayo naik dulu teh," ujar salah satu pria.
Keysa terpaksa naik ke atas motor sambil diapit kedua pria tersebut. Hanya butuh waktu kurang lebih satu menit, Keysa berhasil dibawa pergi.
Saat motor melaju, Keysa berusaha berteriak meminta pertolongan. Namun lama kelamaan suara itu tidak terdengar seiring menjauhnya motor dari lokasi dugaan penculikan di Jalan Kawaluyaan Indah IV Bandung.
Lapor Polisi
Ibu korban, Hilda lalu datang ke lokasi penculikan atau di rumah teman anaknya. Ia mengaku sudah melaporkan kejadian tersebut ke polisi.
"Sudah laporan ke polisi setempat. Polres dan polsek kalau tidak salah. Dan, sekarang lagi ada tindakan (penyelidikan)," kata Hilda.
Ia pun berharap sang anak segera ditemukan. Aliran doa diharapkan teruntai dari siapapun yang mengetahui kejadian ini.
"Saya minta doanya juga. Mudah-mudahan ketemu secepatnya dengan keadaan selamat," kata Hilda.
Pelaku Ditangkap
Setelah polisi turun tangan, penculik Keysa kini sudah ditangkap. Pelaku merupakan seorang pria berinisial R dan diamankan di wilayah Ciparay, Kabupaten Bandung.
"Kami mendapatkan informasi adanya berita viral penculikan seorang wanita, dari situ kami bergerak. Alhamdulillah tadi malam berhasil kita amankan tersangka inisial R di Ciparay," kata Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Budi Sartono.
Dari hasil penelusuran, Keysa juga telah ditemukan pada Senin (8/5) malam di kawasan Lapangan Saparua, Kota Bandung. Budi menyatakan pihaknya masih mendalami kasus dugaan penculikan tersebut.
"Jadi korban dulu kita temukan di Lapangan Saparua. Dari korban kita telusuri tersangka kita amankan jam 2 dini hari. Sekarang (tersangka sedang diperiksa mendalam di Polrestabes," ucapnya.
Pelaku Bawa Sajam saat Culik Korban
Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Budi Sartono mengatakan, penculik Keysa ditangkap di wilayah Ciparay, Kabupaten Bandung, Selasa (9/5) dini hari. Di tangannya, polisi juga menyita senjata tajam yang diduga digunakan pelaku saat menculik Keysa.
"Dugaan awal memang penculikan karena ada ancaman kekerasan dengan senjata tajam (terhadap korban)," kata Budi di Mapolrestabes Bandung.
Keterangan ini sama dengan penuturan saksi mata yang juga teman Keysa, Naufal. Ia menyaksikan Keysa diculik oleh mantannya yang membawa senjata tajam.
Dalami Penyalahgunaan Narkoba
Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Budi Sartono mengatakan, selain dugaan penculikan, pihaknya juga sedang mendalami dugaan penyalahgunaan narkoba yang dilakukan pelaku. Sebab saat ditangkap, petugas menemukan sisa narkotika dari tangan pria berinisial R tersebut.
"Dari tersangka kita juga amankan bekas, sisa-sisa pakai narkotika, nanti bisa kita kembangkan dari situ," kata Budi di Mapolrestabes Bandung, Selasa (9/5/202).
Namun, Budi belum mau membeberkan soal temuan narkoba dari tangan pelaku penculikan itu. Saat ini Budi mengatakan, pihaknya masih mendalami motif hingga kronologi dugaan penculikan tersebut.
"Sekarang kita masih dalami, korban dan tersangka masih kita periksa mendalam. Termasuk apakah memang ada hubungan yang lain, atau penculikan murni masih kita dalami," tuturnya.
Korban Kini Sudah Pulang
Kini Keysa sudah ditemukan dan bertemu kembali dengan orang tuanya. Setelah menjalani pemeriksaan, Keysa kini sudah berada di rumahnya di Baleendah bersama ortunya.
"Saya baru sampai rumah. Sudah ditemukan, dan sudah di rumah sekarang (Keysa)," kata Hilda kepada detikJabar, Selasa (9/5/2023).
(ral/iqk)