Sopir Elf Arogan Pembawa Golok Mewek Lebaran Tanpa Anak-Istri

Budi hanya bisa menyesali perbuatannya dan harus mendekam di balik jeruji besi. Dia pun tak bisa merayakan momen lebaran bersama anak dan istrinya. Budi ditangkap polisi gegara berbuat onar di Garut.

Penangkapan Budi berawal dari seorang sopir elf yang mengacungkan senjata tajam pada pengemudi lain, lantaran tak mau mengalah di jalur mudik Limbangan.

Aksi arogan sang sopir, menjadi perbincangan usai videonya tersebar di media sosial. Seperti dilihat detikJabar, Kamis (20/4/2023) sore, dalam video itu, sang sopir yang tampak menggunakan kaus hitam tiba-tiba mengacungkan golok.

Sang perekam video, yang terlihat berada di dalam mobil yang berlawanan arah dengan elf berwarna ungu itu, terdengar beberapa kali berucap dalam video.

Di akhir video itu, sang sopir elf kemudian turun dari kendaraannya. Perekam yang sedang berbicara, kemudian terkejut dan mematikan rekaman video amatir tersebut.

Kapolres Garut AKBP Rio Wahyu Anggoro mengatakan jika sopir arogan itu sudah ditangkap. Sopir berinisial Budi ditangkap di Tasikmalaya.

"Pelaku, kemudian barang bukti parang sudah kita amankan. Pelaku kita kejar dan berhasil diangkat di wilayah Tasikmalaya," kata Rio kepada detikJabar, Kamis (20/4/2023).

Rio mengungkapkan Budi ditangkap sekitar empat jam pascakejadian. Setelah diamankan, polisi kemudian meringkusnya bersama sang kernet ke Mako Polres Garut untuk menjalani pemeriksaan.

Menurut pengakuannya kepada penyidik, Budi mengaku kesal lantaran sopir tangki yang berlawanan arah dengannya itu, tidak memberikan jalan. Di sisi lain, Budi enggan mengantre karena jalanan saat itu sedang padat.

"Karena dia tidak mau antre, dia langsung lawan arus bawa golok. Itu enggak bener. Makanya langsung saya perintah anggota, cepat tangkap itu enggak pakai lama," katanya.

Budi kini sudah resmi ditetapkan sebagai tersangka oleh polisi, dengan tuduhan kepemilikan senjata tajam. Dia sudah ditahan dan kini masih diinterogasi polisi di Polres Garut.

Setelah ditangkap, Budi harus rela merasakan lebaran di tahanan setelah ditetapkan tersangka oleh polisi. Tubuh besarnya terlihat tak berdaya diikat borgol. Wajah sangarnya kala mengancam pengemudi lain pakai golok, kini juga lesu bak macan yang berubah jadi kucing.

Sopir elf arigan di Garut. Foto: Istimewa

Di hadapan wartawan, dia mengaku khilaf dan meminta maaf. Aksi itu, dilakukannya spontan karena kesal tak diberi jalan.

"Saya lagi buru-buru, tapi dia enggak ngasih jalan. Kalau elf biasanya dikasih jalan," celetuk Budi.

Dalam jumpa pers itu, barang bukti golok silver yang dibawa Budi saat kejadian, juga ditampilkan. Setelah semua proses usai, mata Budi terlihat berkaca, kala Kapolres Rio bertanya padanya, perihal anak dan istri.

"Kamu punya anak dan istri? Mereka lebaran bareng siapa besok?,"

Pertanyaan itu tak mampu sedikit pun dijawabnya. Budi hanya terdiam, sambil terlihat menahan air yang keluar dari matanya.

"Kamu harus bertanggungjawab. Silakan pertanggung jawabkan perbuatan kamu ya," kata Kapolres yang kemudian disambut anggukan Budi.