Tingkat keamanan di Kota Bandung menjadi sorotan. Video sejumlah kasus tindakan kriminal, seperti pembacokan kerap viral di media sosial (medsos).
Terbaru, terjadi pembacokan di depot air minum Riung Bandung. Bagaimanakah tingkat kriminalitas di Kota Bandung?
Menurut data Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Bandung yang dirilis 2023, jumlah kejahatan atau tindakan kriminal di Kota Bandung pada 2022 ada sebanyak 2.626 kasus. Total kasus ini mencakup semua kejahatan yang dilaporkan atau ditangani polisi, seperti pencurian, pembegalan, perampokan, penipuan dan lainnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Masih dari data BPS, dari 2.626 kasus itu, kasus paling banyak selama 2022 adalah penipuan, yakni 634 kasus. Kemudian disusul 201 kasus penganiayaan, 263 kasus penggelapan, dan 223 kasus pencurian dengan pemaksaan atau perampokan.
Menurut waktu kejadian, waktu paling rawan adalah saat pukul 12.00 WIB hingga 18.00 WIB. Sepanjang 2022, kejadian kejahatan di waktu tersebut mencapai 849 kasus. Kemudian pukul 06.00 WIB hingga 12.00 WIB mencapai 671 kasus.
Sedangkan saat malam hari atau pukul 18.00 WIB hingga 24.00 WIB ada 67 kasus kejahatan. Selanjutnya pukul 24.00 WIB hingga 06.00 WIB, kejadian kejahatannya ada 441 kasus.
Masih menurut data BPS, lokasi kejadian paling rawan yang dilaporkan adalah di permukiman. Kejadian kejahatannya mencapai 1.071 kasus. Kemudian, paling rawan lainnya adalah di jalan umum, sebanyak 555 kasus. Selebihnya ada yang terjadi di kantor, pasar, kampus atau sekolah, dan lainnya.
Jumlah kasus kejahatan pada 2022 lebih banyak dibandingkan dengan 2021. Pada 2021, jumlah kasus kriminalitas di Bandung mencapai 2.481.
(sud/orb)