Mahasiswi Cianjur Tewas Ditabrak Mobil, 9 Saksi Diperiksa Polisi

Mahasiswi Cianjur Tewas Ditabrak Mobil, 9 Saksi Diperiksa Polisi

Syahdan Alamsyah - detikJabar
Jumat, 27 Jan 2023 14:43 WIB
Rekaman CCTV memotret mobil sedan penabrak mahasiswi Unsur Cianjur
Rekaman CCTV memotret mobil sedan penabrak mahasiswi Unsur Cianjur. (Foto: Istimewa).
Cianjur - Mahasiswi FH Universitas Suryakencana (Unsur) Cianjur Selvi Amalia Nuraeni tewas usai ditabrak lari mobil sedan yang memaksa masuk dan ikut ke iring-iringan mobil polisi yang mengarah dari Cianjur menuju Bandung, di Jalan Raya Bandung, Kecamatan Karangtengah, Cianjur.

Kapolres Cianjur AKBP Doni Hermawan mengatakan dari penyelidikan diketahui jika mobil sedan itu merupakan mobil Audi tipe A8. Kabar terkini ada sembilan saksi yang sudah menjalani pemeriksaan.

"Sudah ada sembilan saksi, kemarin terakhir tujuh saksi ada tambahan jadi 9 saksi. Keterangan hampir semua 9 saksi ini menyampaikan dugaan pelaku adalah kendaraan Audi warna hitam, (yang disampaikan dalam rilis sebelumnya)," kata Doni kepada detikJabar, Jumat (27/1/2023).

Doni kemudian menjelaskan siapa saja saksi dalam peristiwa tersebut. Selain pengendara terdapat warga hingga pejalan kaki yang saat kejadian berada di lokasi kejadian tersebut.

"Ada yang di lokasi ada yang posisinya di belakang kendaraan korban sepeda motor juga, ada yang berada besebrangan searah mobil Audi tepat di belakang mobil Audi ada mobil boks itu supir boksnya juga menyampaikan jadi ada 9 orang itu di lokasi yang berbeda," ujar Doni.

"Ada sebagai pengendara sepeda motor di belakang korban ada yang di belakang mobil Audi ada yang di lokasi atau dekat lokasi, ada beberapa orang ada satpam jadi begitu. Berbagai macam ada lokasi yang menyampaikan keterangan-keterangan," tambah Doni.

Diberitakan sebelumnya, dalam rilis kepada awak media polisi telah mengungkap ciri-ciri mobil yang melindas Selvi Amalia Nuraeni. Mahasiswi FH Universitas Suryakencana (Unsur) Cianjur itu tewas usai ditabrak lari mobil sedan.

Diduga Selvi terlindas mobil yang memaksa masuk dan ikut ke iring-iringan mobil polisi yang mengarah dari Cianjur menuju Bandung di Jalan Raya Bandung, Kecamatan Karangtengah, Cianjur. (sya/mso)



Hide Ads