Wowon Erawan alias Aki (60) membuat geger seantero Jawa Barat. Bersama dua partner in crime-nya, Solihin alias Duloh (63) dan Dede Sholehudin, Wowon dengan keji menghabisi istri-istrinya hingga anak kandungnya sendiri demi ambisi menipu korban incarannya itu.
Berdasarkan rangkuman detikJabar, hingga Jumat (20/1/2023), polisi telah mengungkap identitas 9 korban yang dihabisi tersangka kasus serial killer tersebut. Ironisnya, di antara korban Wowon itu ada yang berstatus mertua, istri hingga anak kandungnya sendiri.
Tadinya, korban aksi keji dari Wowon cs ini baru teridentifikasi sebanyak 3 orang. Mereka meninggal dunia setelah diracun oleh Wowon di kontrakannya di Bantargebang, Bekasi, Jawa Barat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Setelah serangkaian penyeledikan, polisi menemukan fakta baru dalam kasus serial killer tersebut. Sejauh ini, ada 9 korban atas keji yang dilakukan Wowon dkk dengan iming-iming bisa menggandakan uang melalui jalur supranatural.
Para korban dari Wowon itu di antaranya Siti, seorang TKW asal Garut yang dibunuh mertua Wowon yaitu Noneng dengan cara didorong ke laut. Kemudian Wiwin (istri Wowon) serta Noneng yang dibunuh pada 2020.
Jasad eks istri dan mertua Wowon itu kemudian dikubur dan dicor untuk menghilangkan jejak. Lokasinya, berada di dekat rumah Solihin yang berperan sebagai dukun atas kasus serial killer tersebut.
Korban selanjutnya yaitu Farida, yang tak lain merupakan anak kandung Solihin dan juga istri Wowon. Farida dieksekusi pada 2021. Setelah itu, Wowon juga tega membunuh anaknya yang baru berusia 2 tahun bernama Bayu.
Korban selanjutnya yaitu Ai Maimunah dan 2 anaknya Ridwal Abdul Muiz serta Riswandi. Ketiganya ini kemudian yang membuka tabir kasus serial killer tersebut usai ditemukan menjadi korban yang diracun Wowon di Bantargebang.
Korban terakhir yaitu Halimah yang pada waktu itu berstatus istri Wowon. Halimah juga berstatus sebagai ibu kandung dari Ai Maimunah yang dipersunting oleh Wowon.
Dari hasil penyelidikan, polisi juga menemukan 3 lubang di Cianjur untuk mengubur 4 korban kekejaman Wowon cs. Satu lubang bahkan berisi 2 mayat dari korban tersangka serial killer tersebut.
Selain itu, polisi juga mengungkap peran Dede Sholehudin yang sebelumnya diincar Wowon menjadi korban pembunuhannya. Dede ternyata ditugaskan untuk menghimpun dana dari sejumlah TKW hingga mencapai Rp 1 miliar.
Dede awalnya berstatus sebagai saksi dari kasus serial killer itu. Namun setelah menemukan fakta baru, polisi ikut menetapkan tersangka kepada Dede. Ya, Dede lah yang bertugas menampung uang setoran dari korban Wowon yang telah diiming-iming dengan modus penggandaan.
Baca juga: Salsa Ungkap Ancaman Wowon 'Serial Killer' |
Dengan bermunculannya korban-korban Wowon cs, pihak keluarga korban akhirnya bersedia membantu polisi untuk bisa menuntaskan kasus tersebut. Salah satunya pihak keluarga Halimah dan Ai Maimunah yang telah dikuburkan di Cililin, Kabupaten Bandung Barat, pada 2016.
Selain itu, korban Wowon bernama Siti mendapat desakan dari keluarga korban untuk bisa diusut polisi. Keluarga menganggap tewasnya Siti merupakan kejadian yang janggal. Jasad korban kemudian berhasil diberangkatkan dari Bali ke Garut oleh Pemda Garut pada 28 Februari dan dimakamkan di sana.
(orb/orb)