Densus 88 mengungkap soal rencana penyerangan lainnya jaringan Jamaah Ansharut Daulah (JAD) sebelum Agus Sujatno meledakkan diri di Polsek Astana Anyar Bandung. Mapolda Jabar juga menjadi target sasaran kelompok ini.
Agus pernah ditangkap saat peristiwa bom di Cicendo Kota Bandung pada 2017 lalu. Usai menjalani masa hukuman di Lapas Nusakambangan selama empat tahun, Agus kembali beraksi dan meledakkan diri Polsek Astana Anyar pada Rabu (7/12/2022).
Kabag Bantuan Operasi (Banops) Densus 88 Kombes Aswin Siregar tak menampik aksi Agus itu berkaitan dengan rangkaian serangan yang telah disusun saat aksi bom panci di Cicendo. Densus telah membedah dokumen-dokumen yang diamankan saat bom panci Cicendo itu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Bahwa dari dokumen kasus Cicendo itu sebelumnya, sasarannya memang itu beberapa adalah kantor kepolisian. Mapolda Jabar, beberapa polsek dan lainnya juga," kata Aswin saat jumpa pers di Mapolda Jabar, Rabu (21/12/2022).
Aswin mengatakan sebelumnya pernah menyampaikan imbauan tentang kewaspadaan pengamanan di Polda Jabar. Hal ini disampaikan setelah kasus Cicendo.
"Orang yang sama, dan jaringan yang sama," ucap Aswin.
Lihat juga video 'Jelang Nataru, Polri Tangkap 24 Teroris di Jabar, Jateng-Sumut':