YM, seorang karyawan pabrik tahu nekat membunuh temannya sendiri, Rahmat dengan cara dipukul menggunakan besi. YM mengaku tersinggung dengan perlakuan Rahmat yang kerap mengejeknya dengan kata boncel dan bagong.
Peristiwa pembunuhan yang dilakukan YM terjadi pada Senin (12/9/2022) dini hari lalu sekitar jam 02.30 WIB. Saat itu, di sebuah pabrik tahu di Kecamatan Cibiuk yang jadi tempat keduanya bekerja, seperti biasa YM dan Rahmat bermalam di sana.
Beberapa saat sebelum peristiwa nahas tersebut terjadi, YM bergegas ke warung untuk membeli makanan. Sepulangnya dari warung, YM dikejutkan dengan bentakan dan ledekan yang dilontarkan Rahmat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berdasarkan pengakuannya kepada penyidik, YM mengaku dihina dengan bahasa yang tak berkenan diterimanya. Rahmat menghinanya dengan perkataan boncel dan bagong.
"Saat itu, tersangka kemudian bergegas ke luar dan mengambil besi," kata Kapolres Garut AKBP Wirdhanto Hadicaksono kepada wartawan, Kamis (15/9/2022).
YM gelap mata. Dia yang saat itu melihat Rahmat sedang tertidur kemudian tanpa basa-basi menghantamkan besi penahan rantai itu ke bagian belakang kepala Rahmat. Rahmat langsung tewas di tempat saat itu.
"Setelah membunuh korban, tersangka juga mengambil beberapa barang berharga milik korban. Di antaranya uang tunai senilai Rp 2 juta serta telepon genggam," katanya.
Setengah jam kemudian, sejumlah pegawai pabrik tahu menemukan Rahmat sudah tewas bersimbah darah. Sedangkan YM, kabur dan menghilang dari lokasi kejadian.
Polisi yang sudah mencurigainya sejak awal kemudian melakukan pengejaran. Hasilnya, YM berhasil ditangkap di rumahnya, di kawasan Citapen, Bandung pada Selasa (14/9) malam.
(yum/yum)