.webp)
D (20), seorang perempuan asal Garut menjual konten porno eksklusif ala 'OnlyFans' seharga Rp 300 ribu. Ada lebih dari 10 video yang dibuatnya dan ditawarkan ke pengikut.
Usai diamankan petugas pada Minggu (31/7) kemarin, D menjalani pemeriksaan di Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Garut.
Kapolres AKBP Wirdhanto mengatakan berdasarkan pengakuan D kepada penyidik, dia membuat lebih dari 10 konten bermuatan pornografi eksklusif.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Konten ini dibuat di rumahnya di Sukawening (Garut)," kata Wirdhanto kepada wartawan, Senin (1/8/2022).
Konten berisi video bugil itu ditawarkan oleh D kepada para pengikutnya melalui unggahan di Instagram serta siaran langsung yang dilakukannya.
Wirdhanto menjelaskan, D menjualnya dengan harga Rp 300 ribu per video. Video dikirimkan melalui aplikasi Telegram usai pembeli menyerahkan uang via transfer.
"Untuk yang full (bugil) harganya Rp 300 per video. Ada yang minta 7 video, jadi total (transaksi) Rp 2,1 juta misalnya," katanya.
Dari bisnis haram tersebut, kata Wirdhanto, D diprediksi meraup duit hingga puluhan juta rupiah. Nominal tersebut, kata Wirdhanto diukur dari banyak pesan langsung yang masuk ke Instagram sang gadis dari para pengikut yang hendak membeli video eksklusifnya.
"Keuntungan yang didapat oleh pelaku D ini sudah puluhan juta rupiah. Karena kami melihat ratusan followers yang melakukan direct message ke yang bersangkutan untuk meminta video itu," ujar Wirdhanto.
Simak Video: Gadis Garut Live Porno di IG, Dalihnya Bikin Geleng-geleng Kepala
