.webp)
Polisi amankan dua pria dan satu gadis ABG yang tinggal di sebuah gubuk di tengah hutan di Kecamatan Cidaun Kabupaten Cianjur. Diduga gadis tersebut dibawa kabur, sebab terungkap jika ABG yang masih berusia 15 tahun itu dikabarkan hilang sejak Mei 2022 lalu.
Kapolsek Cidaun AKP Sumardi, mengatakan setelah dilakukan pemeriksaan awal diketahui jika ketiganya merupakan warga Subang. Bahkan terungkan juga jik gadis tersebut dikabarkan hilang pada 26 Mei 2022.
"Berdasarkan hasil koordinasi dengan Polres Subang diketahui bahwa gadis ABG yang ditemukan bersama dua pria itu dilaporkan hilang oleh orangtuanya. Gadis tersebut tidak ada kabar sejak 26 Mei 2022 pukul 04.00 wib," kata dia, Minggu (12/6/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Senada, Kasatreskrim Polres Cianjur Septiawan Adi, mengatakan orangtua dari gadis tersebut sudah lebih dulu membuat laporan kehilangan di Subang.
Namun pasca terungkapnya gadis itu bersama dua pria di Cianjur, rencananya kasus akan dilimpahkan untuk didalami di Cianjur.
"Untuk laporan kehilangan awalnya di Subang. Tapi rencananya orangtua dari ABG ini mau ke Cianjur membuat laporan lagi. Terkait dugaan membawa seseorang, terlebih anak di bawah umur tanpa izin orangtua," kata dia.
Adi menambahkan pihaknya masih mendalami penyebab gadis tersebut mau dibawa ke Cianjur dan tinggal di tengah hutan dengan dua pria. "Kenapa mau dibawanya kita masih dalami," ucapnya.
"Selain itu kita juga dalami terkait kemungkinan gadis ini mendapat tindakan pelecehan atau persetubuhan," pungkasnya.
AS (39) dan AP (55) diamankan polisi lantaran diduga membawa kabur seorang gadis AGB di bawah umur asal Subang. Bahkan korban yang masih berusia 15 tahun itu dibawa tinggal sebuah gubuk di tengah hutan di Kecamatan Cidaun Kabupaten Cianjur.
Pengungkapan itu berawal dari informasi masyarakat jika ada tiga orang tak dikenal tinggal di dalam gubuk di tengah hutan Blok Selong Kampung Gunung Jampang Desa Cidamar Kecamatan Cidaun Kabupaten Cianjur.
Polisi pun langsung mendatangi lokasi dan mendapati ada dua orang laki-laki dan seorang perempuan dalam gubug tersebut.
(tey/tya)
