.webp)
Seorang wanita inisial NA mengaku hendak dijual kepada sopir truk Rp 300 ribu oleh teman yang dikenalnya via Facebook. Kasus itu kini mendapat perhatian dari Komnas Perempuan RI.
Kasus itu bermula pada hari Senin (18/4/2022) malam. Saat itu, NA mengaku untuk pertama kalinya bertemu dengan YR pria yang dikenalnya cukup lama lewat Facebook. Saat itu mereka bersepakat untuk jalan-jalan.
Namun, singkat cerita, YR malah berlaku cabul. Diceritakan NA saat dikonfirmasi detikJabar, dia mengaku mengalami pelecehan seksual secara verbal yang dilakukan oleh YR. YR, disebut NA mengajaknya pergi ke hotel dan melakukan persetubuhan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dia pegang-pegang tangan saya, tapi saya tolak," ujar NA.
Usai itu, NA juga mengaku dijual ke sopir truk untuk menjadi budak seks. Sasa mengaku dijual YR ke dua orang temannya yang diketahui berprofesi sopir dan kernet truk. Momen itu terjadi ketika keduanya makan di hari yang sama.
"Saya dengar mereka bisik-bisik, mau jual saya Rp 300 ribu. Ya saya kabur, cepet lari," katanya.
Kasus itu ramai diperbincangkan dan mencuri perhatian di media sosial. Bahkan, Komnas Perempuan RI lewat akun Instagram resminya mengomentari langsung kasus tersebut.
"Terima kasih atas informasinya. Komnas Perempuan membuka aduan kasus kekerasan terhadap perempuan dengan mekanisme rujukan," ujar akun @komnasperempuan dalam unggahan NA yang viral.
Kasus ini sendiri saat ini diketahui ditangani oleh jajaran Sat Reskrim Polres Garut usai Komnas PA melakukan pelaporan belum lama ini.
(ors/ors)
