Polisi mengamankan Yn (50) seorang pria yang ngamuk dan menyerang empat gadis di Kabupaten Garut. Hasil pendalaman polisi, Yn diduga kuat mengalami gangguan kejiwaan.
Yn nekat mengadang empat orang gadis pejalan kaki yang melintas di depan rumahnya, tepatnya di Kampung Cibuyut, Desa Lewo Baru, Kecamatan Malangbong, Kab. Garut, Kamis (28/4/2022) kemarin sekira pukul 04.15 WIB.
Kapolsek Malangbong AKP Zainuri mengatakan, pelaku mengadang empat orang korban dan langsung mengeroyok mereka secara membabi-buta. "Pelaku melakukan pengeroyokan menggunakan senjata tajam dan tangan kosong," katanya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Akibat dari kejadian tersebut, para korban mengalami luka-luka di tubuhnya. Mereka mengalami luka memar. Seorang di antaranya terkena sabetan parang pada bagian kepala.
Beruntung aksi tersebut diketahui warga setempat dan langsung berupaya melerai. Warga yang berbondong-bondong ke lokasi kemudian mengamankan para korban yang rata-rata masih berusia belasan tahun itu. Warga juga menenangkan pelaku yang marah tak karuan.
Polisi kemudian datang ke lokasi. Usai mengetahui apa yang terjadi, polisi kemudian mengamankan Yn. Namun Yn makin menjadi dan menyerang petugas yang mengamankannya. Seorang anggota Polsek Malangbong bahkan hampir terkena sabetan parang yang dihunuskannya.
"Petugas kemudian melakukan tindakan tegas terukur dan pelaku berhasil dilumpuhkan," ungkap Zainuri.
Dari hasil pendalaman polisi, Yn diduga kuat mengalami gangguan kejiwaan. Yn diketahui beberapa kali sempat melakukan pengeroyokan terhadap warga setempat, termasuk mencoba menyerang seorang ustaz pada tahun 2018 lalu.
"Informasi dari tokoh masyarakat setempat, memang yang bersangkutan tinggal sendiri di rumah dan diduga mengalami gangguan kejiwaan," kata Zainuri.
Yn diketahui kerap mengamuk saat terdengar kebisingan di sekitar rumahnya. Dia tak segan menganiaya dan membacok siapa pun. Saat ini Yn dalam pengawasan polisi dan masih dirawat di Puskesmas Malangbong.
(ors/mso)