Seorang ibu muda inisial RE nyaris diperkosa saat ditinggal suaminya untuk salat tarawih. Pelaku sempat menganiaya korban menggunakan pisau karena menolak untuk melayani nafsu bejatnya.
Peristiwa yang menimpa perempuan berusia 25 tahun terjadi di Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Sukabumi pada Rabu (14/4) sekitar pukul 20 30 WIB. Korban saat itu hanya berdua dengan anaknya yang masih berusia 3 tahun mendengar pintu depan rumahnya diketuk.
"Kejadian sekitar pukul 20.30 WIB, pelaku inisial IM mengetuk pintu rumah korban. Saat pintu dibuka, pelaku langsung menerobos masuk dan meminta korban menutup pintu depan. Namun korban menolak, saat itulah terjadi tarik menarik gagang pintu," kata Kapolsek Lengkong AKP Acep Sujana dalam keterangannya yang diterima detikJabar, Sabtu (16/4/2022).
Korban yang saat risih melihat tatapan mesum pelaku mencoba mempertahankan harga dirinya, saat itu ia berteriak meminta pertolongan. Panik mendengar korbannya berteriak, pelaku panik dan langsung menghunuskan pisau yang dibawanya ke arah korban.
"Korban berteriak meminta pertolongan namun IM langsung mengambil pisau yang sudah dia bawa di balik pinggangnya. IM langsung menusuk korban sebanyak 6 tusukan yang mengenai dada, bawah payudara bagian kanan dan luka rautan pada atas pinggang bagian kiri dan 2 luka tusukan pada pergelangan lengan bagian kiri," lanjut Acep.
Melihat korban berlumuran darah dan berteriak minta tolong pelaku langsung melarikan diri, ke arah kebun. Warga yang mendengar teriakan korban langsung berdatangan dan membawanya ke Puskesmas Lengkong untuk penangan medis.
Usai menerima laporan, pihak kepolisian kemudian melakukan pengejaran terhadap pelaku IM. Setelah diburu polisi, IM akhirnya ditangkap pada Jumat (15/4) di kediaman neneknya yang hanya berbeda kampung. Kanit Reskrim Polsek Lengkong Aipda Agus Nugroho mengatakan pelaku sempat tidak mengakui perbuatannya.
"Pelaku ini tetangga korban, hanya terpisah dua rumah. Usai melakukan aksinya dia melarikan diri ke rumah neneknya yang hanya beda kampung. Awalnya dia tidak mengaku, namun sejumlah barang bukti kita temukan, terlebih korban mengenali pelaku," ujar Agus.
(sya/yum)