Selain Eks Atlet BMX, Mantan Kepala Dusun Terseret Kasus Sabu

Kabupaten Pangandaran

Selain Eks Atlet BMX, Mantan Kepala Dusun Terseret Kasus Sabu

Aldi Nur Fadillah, Faizal Amiruddin - detikJabar
Kamis, 17 Mar 2022 17:12 WIB
Polda Jabar menggagalkan penyelundupan sabu satu ton dari Iran di Pangandaran
Barang bukti sabu yang disita Polda Jabar di Pangandaran. (Foto: dok.Polda Jabar)
Pangandaran -

Bupati Pangandaran Jeje Wiradinata buka suara soal kasus penyelundupan sabu satu ton yang melibatkan sejumlah warganya. Sekadar diketahu, Polda Jabar membongkar kasus sabu jaringan internasional di Pantai Madasari Pangandaran.

"Saya sedih, empat warga lokal terlibat. Ada pembalap BMX, ada kepala dusun, juga ada pemandu wisata," kata Jeje, Kamis (17/3/2022).

Polisi menangkap lima tersangka terdiri empat warga Pangandaran dan satu warga negara (WN) Afghanistan. Sabu satu ton itu berasal dari Iran.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Eks atlet BMX yang terlibat yaitu inisial NS. Sementara mantan kepala dusun di Desa Ciliang yang terseret kasus sabu ini inisial DH (41). DH beperan sebagai pengendali atau mengatur pergerakan sabu.

Jeje memastikan DH sudah mengundurkan dari jabatan kepala dusun sejak awal 2022. "Kadus (kepala dusun) itu sudah mengundurkan diri, beberapa bulan lalu," kata Jeje menegaskan.

ADVERTISEMENT

Kepala Desa Ciliang Su'id membenarkan NS dan DH merupakan warga Ciliang, Kecamatan Parigi, Kabupaten Pangandaran. "DH mantan kepala Dusun Girijaya, namun sudah mengundurkan diri sejak Januari 2022," ucap Su'id.

Menurut dia, DH sebelum terjerat kasus narkoba, sering berpergian dalam waktu yang lama. "Bahkan saat menjabat kadus pun sering seperti itu, mencurigakan," katanya.

Eks atlet BMX, NS, ternyata masih saudara DH. "Mereka kan warga orang Ciliang, keduanya sering berdua. Masih satu kerabat keluarga," ucap Su'id.

(bbn/bbn)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads