Ricky Maulana, warga Desa/Kecamatan Kadipaten, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat, kehilangan sepeda motor setelah punggungnya ditepuk seorang pria yang merupakan tetangga bloknya. Ricky diduga jadi korban aksi hipnotis.
Insiden ini awal mula dilihat detikJabar, saat salah satu akun Facebook, ElisaNs, membagikan peristiwa tersebut ke di grup Pecinta Kuliner Majalengka.
Dalam keterangannya, korban tak hanya kehilangan sepeda motor, STNK kendaraan juga raib digondol pelaku pada peristiwa Sabtu (26/2/2022) kemarin itu. Adapun nasib nahas yang dialami Ricky itu, saat dirinya dalam perjalanan di daerah Kecamatan Dawuan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Awalnya saya kan mau pulang dari Perum Sawala (Kecamatan Dawuan). Nah, gak sengaja ketemu si pelaku, dia masih 1 desa cuma beda blok. tiba² dia teh naik terus tepuk punggung saya terus saya sadar² teh di jatiwangi jam 09:00 itupun gara² ibu warung menanyakan masalah uang kopi sedangkan sebelumnya ak gak pesen kopi disitu ak kaget motor, stnk, helm saya teh gak ad saya ditinggalin di jatiwangi," kata Ricky, dikutip detikJabar dari unggahan di Facebook, Minggu (27/2/2022).
Lantaran lumayan kenal, Ricky mengaku langsung mencari tahu keberadaan pelaku. Namun, pelaku sudah tidak ada di rumahnya.
"Dia kabur dari rumahnya bersama istri dan anak²nya sampai sekarang blm tau lokasinya dimana, tolong bgt minta bantuannya," tulis dia.
Unggahan tersebut mendapat banyak tanggapan dari warganet. Banyak warganet yang mengaku mengalami nasib sama dengan Ricky.
Dari beberapa komentar, pelaku diketahui pernah masuk penjara. "Teu kapok-kapok. Pan kara kaluar ti penjara (enggak kapok-kapok. Kan baru keluar dari penjara)," tulis salah satu warganet.
"Dya mh udh sering kyk gitu.udh pernh msuk penjara.dn gk ada kapok ny .jangan kan punya org lain.punya sodara ny sendiri motor ny dbawa kabur sm istri ny .pdhal istrinya adik dr mamah ny s korban," tulis warganet lainnya.
"Ya allah dia yang nipu aku juga.. Kalo gak slah 6 tahun lalu dia udah aku laporin ke polsek kadipaten .. Tapi aneh nya kabur...," kata warganet lainnya, merespons unggahan itu.
Dihubungi detikJabar, pengunggah status ElisaNs mengaku, korban kejahatan tersebut adalah kakaknya. Saat ini, korban juga sudah melaporkan kasus itu ke pihak kepolisian. Laporannya dibuat di dua Polsek berbeda.
"Yang dihipnotisnya mah si aa (Ricky). Udah laporan ke Polsek Kadipaten sama Polsek Jatiwangi. Mudah-mudahan kalau banyak yang share, segera ketangkap. Jangan ada korban lagi," kata dia.
Ricky mengaku sudah tidak asing dengan muka pelaku. Pasalnya, pelaku tinggal di desa yang sama, tapi beda blok. "Sering lewat depan rumah saya juga" ungkap dia.
(orb/bbn)