Ketua DPRD Cirebon Soroti Pemberdayaan Masyarakat-Kolaborasi di Rebana

detikcom Regional Summit

Ketua DPRD Cirebon Soroti Pemberdayaan Masyarakat-Kolaborasi di Rebana

Sudirman Wamad - detikJabar
Selasa, 20 Mei 2025 13:30 WIB
Ketua DPRD Kabupaten Cirebon Sophi Zulfia.
Ketua DPRD Kabupaten Cirebon Sophi Zulfia. Foto: Istimewa
Kabupaten Cirebon -

Ketua DPRD Kabupaten Cirebon Sophi Zulfia mengapresiasi gelaran detikcom Regional Summit 2025 yang mengupas potensi dan tantangan Rebana di Bandara Kertajati Internasional Jawa Barat (BIJB) Majalengka, Senin (19/5/2025). Sophi menyebut dampak positif dari kawasan Rebana harus benar-benar dirasakan masyarakat, khususnya di Kabupaten Cirebon.

"Selain soal investor, pemberdayaan terhadap masyarakat di kawasan Rebana juga harus terasa," ucap Sophi usai menghadiri acara detikcom Regional Summit 2025.

Sekadar diketahui terdapat total 13 Kawasan Peruntukan Industri (KPI) yang direncanakan dibangun di Rebana, menjadi tanda positif bagi pertumbuhan ekonomi dan industri di Jabar. Hal ini juga membuka peluang bagi daerah penyangga, terutama dalam mendukung aspek logistik, sarana prasarana, kebutuhan Sumber Daya Manusia (SDM) berkualitas, serta pemenuhan realisasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDG's).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sophi mendukung konsep pembangunan berkelanjutan dan kolaborasi antardaerah di kawasan Rebana. Namun, ia juga tak menampik sejumlah tantangan yang tengah dihadapi Kabupaten Cirebon, seperti bencana banjir dan kekeringan.

Politisi perempuan pertama yang menjabat sebagai Ketua DPRD Kabupaten Cirebon itu mengingatkan pentingnya kolaborasi pemerintah daerah hingga pusat untuk mengurai segala persoalan yang dihadapi. Selain itu, sinergitas antarperangkat daerah juga menjadi kunci agar persoalan yang ada di Kabupaten Cirebon bisa diselesaikan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi di Rebana.

ADVERTISEMENT

"Kebutuhan air bersih, khususnya di Cirebon juga ini harus kita perhatikan. Karena industri dan masyarakat juga membutuhkan air bersih," ucap Sophi.

"Mudah-mudahan dengan adanya diskusi hari ini bisa menjadi titik terang untuk Kabupaten Cirebon terkait kawasan rebana, agar Kabupaten Cirebon mendapatkan satu hal yang positif," ujarnya menambahkan.

Wakil Bupati Cirebon Agus Kurniawan Budiman juga sempat menyentil soal hambatan yang dihadapi Kabupaten Cirebon di kawasan Rebana di detikcom Regional Summit. Ia mengatakan hambatan seperti kekeringan hingga banjir perlu segera diatasi untuk mempercepat arus investasi dan pengembangan wilayah.

"Kabupaten Cirebon berada di wilayah hilir Jawa Barat, sehingga ketika musim hujan, kami rentan terhadap banjir, dan saat kemarau, kami menghadapi kekeringan ekstrem. Untuk itu, kami meminta dukungan dan kolaborasi dari pemerintah pusat dan provinsi agar persoalan ini bisa diatasi secara menyeluruh," ungkapnya.

Agus menekankan pentingnya ketersediaan air bersih sebagai penopang utama kawasan industri. Menurutnya, kebutuhan air ini menjadi hal mendesak yang harus segera direspons, khususnya untuk menyambut masuknya investasi di sektor manufaktur dan energi.

"Air bersih menjadi prioritas utama. Kami sangat membutuhkan jaringan pipa air bersih yang memadai agar kawasan industri di Cirebon bisa tumbuh tanpa kendala. Kami berharap pemerintah pusat ikut ambil bagian dalam membangun infrastruktur vital ini," katanya.

Ia juga secara tegas mengatakan perlu adanya sinkronisasi dan integrasi yang kuat dalam segala proses perizinan guna dapat memikat para investor untuk menanamkan modalnya di Kabupaten Cirebon yang berujung pada kesejahteraan masyarakat.

detikcom Regional Summit 2025 digelar hari ini, Senin (19/5/2025), di Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) atau Bandara Kertajati, Majalengka. Acara ini secara khusus membedah masa depan kawasan Rebana yang disebut-sebut bakal menjadi pusat pertumbuhan dan investasi baru di Jawa Barat.

Mengusung tema 'Investasi dan Pengembangan Berkelanjutan di Jantung Jawa Barat', forum ini menghadirkan sejumlah tokoh penting dari pemerintah pusat dan daerah.

Di antara pembicara utama adalah Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, Sekjen Kementerian Perhubungan Antoni Arif Priadi, Deputi Bidang Perencanaan Penanaman Modal, Kementerian Investasi dan Hilirisasi/BKPM Dedi Latip serta Gubernur Jabar Dedi Mulyadi dengan moderator Pemimpin Redaksi detikcom Alfito Deannova Gintings.

Tujuh kepala daerah dari kawasan Rebana juga turut hadir, yakni Wali Kota Cirebon Effendi Edo, Bupati Majalengka Eman Suherman, Bupati Kuningan Dian Rachmat Yanuar, Bupati Indramayu Lucky Hakim, Bupati Subang Reynaldy Putra Andita, Bupati Sumedang Dony Ahmad Munir, dan Wakil Bupati Cirebon Agus Kurniawan Budiman.

Acara ini terselenggara berkat dukungan sejumlah pihak, termasuk PT Pertamina (Persero), Patimban Industrial Estate a Barito Pacific Company, dan PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Jawa Barat.

(sud/dir)


Hide Ads