.webp)
Ribuan calon haji berangsur mulai diberangkatkan ke Tanah Suci. Prosedur itu pun terjadi di Embarkasi Kertajati di Kecamatan Lohbener, Kabupaten Indramayu. Lantas seperti apa aktivitas mereka sebelum menunaikan ibadah haji?.
Wakil Sekretaris PPIH Embarkasi Kertajati Kabupaten Indramayu, Aan Fathul Anwar menyebut optimalisasi pelayanan bagi para calon haji menjadi prioritas. Di awal, pemeriksaan barang bawaan dilakukan bagi calon haji yang baru datang dari wilayah Ciayumajakuning, Sumedang, Subang dan Kabupaten/Kota Bandung di aula.
Di aula, mereka dikumpulkan dalam satu komunitas gender. Selama kurang lebih satu jam, proses pemeriksaan terutama makanan yang mereka bawa diperiksa untuk memastikan kelayakan bagi kesehatan para calon haji.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Jika dianggap kurang layak atau kadaluarsa, maka panitia segera memberikan makanan pengganti. "Setelah itu kita kasih makanan baru yang sudah disiapkan di sini. Jadi mereka dapat tiga kali makan, dapat 2 kali snack, minum kopi dan sebagainya untuk istirahat," kata Aan kepada detikJabar, Kamis (16/5/2024).
 Calon haji di Embarkasi Kertajati Kabupaten Indramayu siap diberangkatkan ke Tanah Suci Foto: Sudedi Rasmadi/detikJabar |
Kebutuhan utama calon haji mulai dari paspor, nomor kamar dan sebagainya sudah diurus langsung oleh tim PPIH. Hal itu agar calon haji lebih cepat beristirahat sebelum jadwal diberangkatkan ke bandara Kertajati Majalengka.
Khusus untuk jamaah lansia, mereka menjalani pemeriksaan medis di tempat yang sudah disediakan.
"Begitu turun, pemeriksaannya langsung, dapat nomor kamar, dapat gelang identitas, terus dapat paspor. Dimasukkan ke tas udah ready tinggal istirahat," katanya.
Tak hanya itu, untuk menjaga kenyamanan istirahat calon haji, panitia juga memperketat kunjungan keluarga. Hal itu untuk menjamin kondisi calon jamaah haji.
"Di sini juga ketat, untuk para pengunjung. Supaya mereka jangan diganggu biar rest istirahat. Di sini paling cepat 18 jam, rata-rata kalau nginap 20 jam lah," ungkapnya.
Edukasi singkat tentang ibadah juga diberikan kepada rombongan calon haji tersebut. Mulai dari cara salat, manasik dan sebagainya. Edukasi dilakukan untuk sedikit mengingatkan bagi mereka terutama bagi calon haji lansia.
"Kita juga kasih edukasi kepada mereka, dari cara salat, cara beribadah, cara menjamak salat dan sebagainya. Barangkali lupa, karena kebanyakan usia 50 ke atas sudah lupa. Makanya diedukasi ulang tentang manasik dan sebagainya, jadi kalau dari kementerian agama mempermudah apapun tidak ada untuk mempersulit jamaah untuk hapal ini itu, kita yang simpel aja," pungkasnya.
Sebagai penutup, petugas menyegel bus rombongan calon haji sebelum berangkat ke Bandara Kertajati Majalengka.
Sementara itu, Jemaah haji asal Indramayu akan diberangkatkan dengan total 1.885 calon. Para calhaj akan berangkat dengan total 7 kloter.
Total di kloter pertama ada 432 orang calon Jemaah haji. Calon Jemaah haji akan terlebih dahulu menuju ke embarkasi Kertajati. Keberangkatan calon Jemaah haji dikawal juga oleh polisi.
"Calon jamaah haji yang diberangkatkan menuju Embarkasi Haji Indramayu sebanyak 432 orang, terdiri dari 192 laki-laki dan 240 perempuan," ujar Kapolres Indramayu AKBP M. Fahri Siregar.
(yum/yum)
