Mobil rombongan pengajian di Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, alami kecelakaan tunggal. Akibat kejadian itu, 3 penumpang tewas di tempat dan 1 orang lainnya meninggal di Rumah Sakit.
Mobil rombongan pengajian yang mengangkut mayoritas warga Desa Eretan Kulon, Kecamatan Kandanghaur, Kabupaten Indramayu, itu dikabarkan baru pulang dari pengajian di Bandung. Namun, siapa sangka, mobil yang ditumpangi sekitar 12 orang itu terlibat kecelakaan tunggal, Senin (25/3/2024).
Kasat Lantas Polres Indramayu, AKP Enggar Jati menjelaskan mobil pikap bernomor polisi E 8133 QE dikemudikan oleh Dino Supriyanto yang juga merupakan warga Desa Eretan Kulon. Usai dari Bandung, Dino membawa kendaraan melewati jalur arteri Pantura.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun, setibanya di Jalan Pantura, Desa Kiajaran Wetan, Kecamatan Lohbener, Kabupaten Indramayu, konsentrasi Dino seolah buyar, mobil yang dikemudikannya hilang keseimbangan. Sehingga, mobil tersebut oleng ke kiri jalan hingga menabrak pohon.
"Datang dari arah Cirebon menuju Jakarta ketika sedang melaju tiba-tiba hilang keseimbangan oleng ke kiri turun ke bahu jalan membentur pagar barier betonan, pohon dan rambu petunjuk," jelas Enggar, Senin (25/3/2024).
Selain menewaskan 4 orang penumpang termasuk korban yang meninggal di rumah sakit, bagian depan mobil pikap ringsek. Akibat kecelakaan itu kerugian korban ditaksir mencapai belasan juta rupiah. "Kerugian ditaksir sekitar Rp15 juta," jelasnya.
Sebelumnya diberitakan mobil pikap yang mengangkut rombongan pengajian dari Bandung menuju Indramayu mengalami kecelakaan. Tiga orang penumpang tewas di tempat.
Insiden tragis itu terjadi di Jalan Pantura, Kabupaten Indramayu pada Senin (25/3/2024) pagi. Kasat Lantas Polres Indramayu AKP Enggar Jati menuturkan insiden tersebut merupakan kecelakaan tunggal. Insiden berawal saat mobil melaju dari arah Cirebon menuju Jakarta. Tiba-tiba, sopir hilang kendali. Kecelakaan tak bisa dihindarkan. Pikap kemudian membentur pagar barier beton, pohon dan rambu petunjuk. "Laka tunggal, kejadian sekitar jam 06.00.WIB," kata Enggar saat dikonfirmasi detikJabar.
(iqk/iqk)