Kabar bahagia untuk para seniman serta budayawan di Kabupaten Karawang, Jabar. Kini Pemkab Karawang mengikutsertakan para pekerja seni dan budayawan sebagai peserta Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS).
Plt Bupati Karawang Aep Syaepuloh mengatakan pengikutsertaan seniman dan buayawan merupakan bagian dari apresiasi pemkab. Tujuannya, agar mereka tetap berkarya serta melestarikan seni dan kebudayaan khas Karawang.
"Alhamdulillah sampai saat ini sudah ada sekitar 2.400 pekerja seni dan budayawan yang telah diikutsertakan sebagai peserta BPJS Kesehatan," kata Aep, saat diwawancara di Kantor Bupati Karawang, Senin (27/11/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Melui Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparpud) Karawang, pihaknya juga sudah menyusun skema penganggaran iuran kepesertaan BPJS para seniman dan budayawan tersebut melalui Dinas Kesehatan (Dinkes).
"Iurannya juga dari kita, itu skema penganggarannya disiapkan melalui Disparbud dan Dinkes," kata dia.
Aep menjelaskan Pemkab Karawang juga berkomitmen untuk menampung aspirasi para seniman dan budayawan. Sebab, mereka telah berkontribusi melestarikan kesenian dan kebudayaan daerah.
"Keberadaan seniman dan budayawan di Karawang patut kita apresiasi juga. Sebab, mereka masih terus berjuang melestarikan kesenian dan kebudayaan di Karawang," imbuhnya.
Diungkap Aep, Pemkab Karawang juga telah memberikan apresiasi atau uang kadeudeuh kepada puluhan seniman pertengan November 2023 kemarin sebagai bentuk apresiasi.
"Bentuk perhatian lain, Pemkab Karawang juga telah memberikan uang kadeudeuh kepada 50 seniman dan budayawan yang telah diverifikasi Disparbud, dan layak untuk menerima apresiasi," ujar dia.
Semua itu dilakukan, agar para seniman dan budayawan tetap berkarya, dan memotivasi para pelaku seni dan kebudayaan agar tetap berkarya.
Aep mengaku pihaknya juga akan berupaya agar seniman dan budayawan Karawang mendapat tempat untuk berkreasi di panggung yang lebih luas, dengan menggandeng Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans).
"Kami melalui Disnakertrans juga berupaya agar mereka (seniman dan budayawan) dalam tempat yang lebih luas. Membuka jejaring agar mereka bisa tampil di kegiatan yang digelar perusahaan, hotel, dan restoran yang ada di Karawang," pungkasnya.
(sud/sud)