Puluhan domba dari beberapa daerah di wilayah Priangan Timur beradu ketampanan dalam kontes ternak Pesta Patok di Kecamatan Barebeg, Kabupaten Ciamis, Kamis (19/10/2023). Kegiatan Pesta Patok ini kembali digelar setelah 5 tahun vakum akibat Pandemi dan wabah PMK.
Pantauan detikJabar, sebanyak 95 kontestan domba hadir dalam kontes tersebut. Mereka berasal dari daerah Garut, Tasikmalaya, Ciamis, Sumedang dan juga dari Majalengka. Selain domba jantan, ada juga domba betina yang ikuti serta dalam beberapa kategori.
Ada 7 kategori yang dilombakan, yakni Raja Petet, Raja Kasep Calon Pejantan, Ratu Bibir, Raja Kasep, Raja Pedaging. Ada juga Kambing PE Raja Pejantan dan Ratu Bibit.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Nampak domba-domba peserta kontes sehat dan terawat dengan baik. Domba tersebut dihiasi juga dengan beberapa aksesoris supaya terlihat lebih gagah dan tampan. Tanduk domba peserta pun unik-unik dan panjang.
Masyarakat sangat terhibur dengan adanya kontes ternak domba tersebut, terutama anak-anak. Mereka antusias untuk melihat aneka jenis domba yang sedang dilombakan. Anak-anak dan pengunjung lainnya boleh menyentuh dan berfoto dengan domba yang dinilai baik.
"Dombanya gagah-gagah, pasti dirawat dengan baik karena memang untuk kontes. Jarang-jarang juga ada lomba ternak, jadi tertarik untuk nonton. Bawa anak juga," ujar Budi, salah seorang warga saat ditemui di arena kontes.
Ketua HPDKI (Himpunan Peternak Domba dan Kambing Indonesia) Ciamis Carim mengatakan, Pesta Patok digelar dalam rangka memeriahkan Hari Jadi Kecamatan Barebeg ke-19.
"Memang Ciamis sudah 5 tahun tidak menggelar Pesta Patok karena pandemi dan juga adanya penyakit PMK. Alhamdulillah sekarang terlaksana," ujar Carim.
![]() |
Kontes ternak yang digelar hari ini sebagai salah satu upaya promosi para peternak domba, termasuk pemasarannya. Domba yang keluar sebagai juara dalam kontes ini otomatis harga jualnya akan tinggi, termasuk dengan keturunannya.
Peserta domba yang ikut kontes ini memiliki harga jual yang sudah lumayan. Dari mulai belasan juta hingga puluhan juta, bahkan ada yang sampai Rp 100 juta. Naiknya harga jual domba itu karena telah meraih juara dalam beberapa kontes.
"Ajang ini juga untuk silaturahmi antar peternak. Hari ini peternak domba dari berbagai daerah hadir seperti, Garut, Tasik, Kuningan. Domba juga ada beberapa jenis, total ada 95 peserta," ungkapnya.
(mso/mso)