.webp)
Konser Saung Angklung Udjo dalam rangka Resepsi Diplomatik Peringatan 78 Tahun Indonesia Merdeka yang digelar di Maroko diundur imbas bencana gempa.
Rombongan Saung Angklung Udjo sebetulnya telah tiba di Maroko pada Minggu (10/9) lalu, namun, karena Maroko diguncang gempa bumi berkekuatan Magnitudo (M) 6,8 yang terjadi, Jumat (8/9) lalu, konser yang tadinya akan digelar, Kamis (14/9) diundur menjadi, Senin (18/9) mendatang.
"Saung Angklung Udjo membawa 12 orang delegasi yang seharusnya tampil di Teater Nasional Mohammad V, Teater Terbuka PARC Hassan 2 dan Workshop Angklung dan Seni Sunda kepada kalangan pendidikan hingga komunitas kesenian di Maroko. Namun karena gempa, jadinya kami akan tampil di Teater Nasional saja dan melaksanakan workshop kesenian," kata Kepala Departemen Pengembangan Bisnis & Jejaring Internasional Satria Yanuar Akbar dihubungi, Rabu (13/9/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Satria mengungkapkan saat ini mereka tinggal di Kota Rabat atau Ibu Kota Maroko yang lokasinya cukup jauh dari epicentrum gempa. Namun saat gempa terjadi banyak yang menyampaikan cukup terasa sampai ke Rabat. "Gempa terjadi saat kami di perjalanan menuju Maroko," tambahnya.
Sebagai bentuk kemanusiaan, konser yang akan digelar Senin pekan depan ini menekankan tema dukungan moral dari masyarakat Indonesia kepada masyarakat Maroko. Tak hanya Angklung Udjo, Satria juga menyebut mereka akan tampil dengan seniman lainnya yang berasal Sumatera Utara. Angklung Udjo sendiri bakal menampilkan angklung interaktif dalam konser tersebut.
"Angklung Interaktif, Arumba atau menyajikan karya musisi Saung Angklung Udjo, lagu popular nusantara, lagu popular Maroko, Tari Jawa Barat atau Topeng Priangan dan Jipongan," ujarnya.
"Kami pun di sini berkolaborasi bersama rekan-rekan seniman dari Sumatra Utara atau Etnis Melayu dan Batak," tambahnya.
Meski beberapa agenda konser yang sudah direncanakan dibatalkan, para seniman Angklung Udjo saat ini masih tetap berlatih untuk menampilkan performa terbaiknya saat konser nanti.
