Mengenal Menak, Pakaian Adat Sunda Kalangan Bangsawan

Mengenal Menak, Pakaian Adat Sunda Kalangan Bangsawan

Muhammad Fadhil Raihan - detikJabar
Rabu, 31 Agu 2022 15:20 WIB
Baju adat Menak, pakaian khas Jawa Barat untuk kaum bangsawan.
Baju adat Menak, pakaian khas Jawa Barat untuk kaum bangsawan. (Foto: Istimewa/ instagram citragriyabusana)
Bandung -

Budaya Sunda tentu memiliki beragam adat dan tradisi yang diturunkan oleh para leluhur. Mulai dari acara tradisi, tarian adat, alat musik, sampai dengan pakaian adat. Salah satu budaya Sunda yang menarik dibahas adalah pakaian adat.

Pakaian adat Sunda sangat beragam dan digunakan untuk berbagai kepentingan. Selain itu, pakaian adat Sunda juga dibedakan berdasarkan tingkatan sosial masyarakat, mulai dari rakyat biasa, golongan menengah, sampai dengan bangsawan.

Pakaian adat berdasarkan tingkat sosial tersebut memiliki ciri khasnya masing-masing, salah satunya adalah pakaian adat untuk bangsawan atau bisa dikenal dengan sebutan Menak. Menak diambil dari Bahasa Sunda yang berarti terhormat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sebagaimana dikenal sebagai pakaian adat bangsawan, Menak memiliki tampilan yang terkesan elegan dan mewah. Mulai dari segi desain sampai dengan aksesoris, Menak tampak menunjukkan penggunanya sebagai orang dari golongan sosial yang tinggi.

Pakaian adat sunda untuk bangsawan ini juga dibedakan antara laki-laki dan perempuan. Menak pada laki-laki memiliki setelan yang hampir sama dengan pakaian adat sunda laki-laki pada umumnya, dengan memiliki atasan dan celana sebagai bawahan.

ADVERTISEMENT

Pada bagian atasan, biasanya Menak pada laki-laki berupa jas beludru berwarna hitam yang memiliki motif tambahan benang emas yang disulam. Motif tersebut biasanya terdapat pada bagian ujung lengan, kerah, dan juga di sekitar kancing.

Kemudian pada bagian bawahan terdapat celana yang memiliki bahan, warna, dan motif yang serupa. Biasanya juga terdapat tambahan kain batik yang diikat dari pinggang sampai sepanjang paha. Ikatan tersebut juga dikuatkan oleh ikat pinggang emas.

Menak pada laki-laki juga biasanya dilengkapi dengan aksesoris Bendo sebagai penutup kepala dan juga alas kaki. Kemudian juga dilengkapi oleh arloji emas dengan rantai yang ditempatkan di saku jas dan tambahan lilitan jarit dari pinggang sampai dengan lutut.

Sementara itu, Menak pada perempuan menggunakan pakaian dengan bahan, motif, dan warna yang serupa, yaitu pakaian berbahan beludru warna hitam dengan motif sulaman emas. Namun terdapat tambahan manik-manik emas yang membuatnya tampak elegan.

Kemudian pada bagian bawahan, Menak pada perempuan menggunakan kain kebat batik yang disarungkan pada bagian pinggul. Tidak lupa juga menggunakan alas kaki berupa selop hitam yang berbahan beludru.

Untuk membuat penampilan semakin elegan, Menak pada perempuan dilengkapi dengan riasan rambut bermodel sanggul dengan tusuk konde. Sebagaimana bangsawan, biasanya juga terdapat aksesoris perhiasan berupa cincin, anting, ataupun bros yang berwarna emas atau berlian.




(tey/tey)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads