Harga Daging Sapi di Sukabumi Terus Melonjak, Tembus Rp160 Ribu

Harga Daging Sapi di Sukabumi Terus Melonjak, Tembus Rp160 Ribu

Siti Fatimah - detikJabar
Kamis, 20 Apr 2023 11:30 WIB
Pedagang daging sapi di Sukabumi.
Pedagang daging sapi di Sukabumi (Foto: Siti Fatimah/detikJabar)
Sukabumi -

Harga daging sapi melonjak Rp160 ribuan per kilogram mendekati lebaran 2023. Tak hanya daging saja yang mahal, cabai merah lokal pun ikut mahal.

Pantaun detikJabar, Kamis (20/4/2023), di Pasar Pelita dan Pasar Tipar Gede, harga daging sapi kompak naik Rp30 ribu dari awal April lalu. Kenaikan itu terjadi diduga karena tingginya permintaan masyarakat.

Dadang (47) pedagang daging sapi di Pasar Pelita, mengatakan menjual daging sapi dari Rp130 ribu per kilogram menjadi Rp160 ribu per kilogram. Meski demikian, kata dia, pembeli selalu ada saja meski harganya cukup tinggi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sekarang sekilo Rp160 ribu. Naik hari ini. Kemarin munggahan naik terus sempat turun ke Rp130 ribu. Kalau yang beli ada aja sih," kata Dadang.

Dia mengaku, belum bisa memastikan apakah harga daging sapi akan turun atau semakin naik di dua hari terakhir menjelang lebaran ini. Menurutnya, harga bisa terus berubah sewaktu-waktu.

ADVERTISEMENT

Kabid Perdagangan Diskumindag Kota Sukabumi M Rifqi menambahkan, harga daging sapi memang mengalami kenaikan sejak hari ini. Dia memprediksi harga daging sapi Rp160 per kilogram akan bertahan selama tiga hari setelah lebaran.

"Betul (naiknya cukup tinggi) permintaan yang meningkat. Prediksi sampai H+3 lebaran tapi kalau untuk pasokan masih lancar," kata Rifqi.

Selain daging sapi, kenaikan harga juga terjadi pada daging ayam, komoditas cabai seperti cabai merah lokal, cabai keriting merah dan cabai rawit merah. Daging ayam broiler kini dijual dengan harga Rp42 ribu dari harga normalnya Rp35 ribu.

Sementara itu untuk harga cabai keriting merah naik dari Rp45 ribu menjadi Rp48 ribu per kilogram. Cabai merah lokal naik Rp10 ribu menjadi Rp80 ribu per kilogram dan cabai rawit merah naik menjadi Rp55 ribu per kilogram.




(tya/tey)


Hide Ads