Suara ledakan memecah keheningan malam di Kampung Babakan Sirna, Desa Sukaraja, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Sukabumi. Sumber suara itu ternyata dari pabrik jamu Sari Alam yang mengalami kebakaran.
Peristiwa kebakaran itu dilaporkan terjadi pada Kamis (11/12) sekitar pukul 19.12 WIB. Hingga tengah malam, petugas pemadam kebakaran baru berhasil menjinakkan api. Meski malam hari, kepulan asap hitam nampak pekat.
Ismiyati (46), salah satu warga setempat mengatakan, mulanya ia mendengar suara ledakan. Ia sempat mengira itu suara bom molotov. Namun tak berselang lama, warga berlarian sambil berteriak kebakaran.
"Iya awalnya dengar suara ledakan, dikira petasan atau bom molotov gitu. Nggak lama warga lari, katanya kebakaran pabrik jamu di Babakan," katanya kepada detikJabar, Jumat (12/12/2025).
detikJabar sempat mendatangi lokasi pada malam kejadian, namun pihak keamanan melarang untuk masuk ke dalam pabrik. Saat dikonfirmasi, Danton Posko VII Sukaraja Damkar Kabupaten Sukabumi Ade Feri membenarkan adanya suara ledakan.
"Betul terjadi dua kali ledakan menurut pemilik. Informasi awal yang kita terima kebakaran pabrik jamu, yang terbakar jaringan AC pabrik dan etanol," kata Ade.
Setelah dilakukan penanganan, pihaknya menyebut ledakan itu diduga berkaitan dengan gangguan kelistrikan yang terjadi tepat sebelum munculnya api. Laporan resmi Damkar menuturkan kebakaran dipicu kegagalan kelistrikan di ruang produksi yang saat itu mengalami mati listrik mendadak.
Api cepat merembet ke dua ruang produksi berukuran masing-masing 3x4 meter. Tiga unit Damkar dari Kabupaten Sukabumi serta dua unit tambahan dari Kota Sukabumi dikerahkan untuk memadamkan api. Proses pemadaman berlangsung hingga pukul 22.25 WIB atau sekitar 3,5 jam.
"Kendala di lapangan, sumber air agak susah, jadi kami harus mengambil dari kolam sekitar pabrik," ujarnya.
Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Sebagian peralatan produksi dan bahan baku jamu berhasil diselamatkan. Namun kerugian ditaksir mencapai Rp500 juta.
Hingga pukul 23.00 WIB, petugas masih melakukan pendinginan di titik-titik bekas kobaran api. Polisi disebut akan melakukan penyelidikan lanjutan untuk memastikan pemicu ledakan serta penyebab pasti kebakaran.
Simak Video "Video: Kebakaran Pabrik Minyak Goreng di Medan"
(mso/mso)