Banjir masih merendam jalan utama Sapan di Kawasan Industri Sapan, Kecamatan Bojongsoang, Kabupaten Bandung, Selasa (9/12/2025). Genangan banjir menghambat akses lalu lintas menuju Kota Bandung.
Akses jalan tersebut masih bisa dilintasi semua jenis kendaraan. Namun, bagi sepeda motor lebih baik menghindari jalan itu karena bisa menyebabkan mesin mati.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tak hanya di Kawasan Industri Sapan, banjir juga merendam akses jalan di Lembur Sawah Sapan.
Pantauan detikJabar, genangan banjir di jalan itu sekitar 45 sampai 50 sentimeter atau setinggi lutut orang. Akses jalan bisa dilintasi semua jenis kendaraan, namun bagi sepeda motor genangan air masih cukup dalam.
Erwin, salah satu pengendara yang melintas, mengeluhkan banjir yang kerap merendam jalan itu. "Banjir terus, tidak ada perubahan," kata Erwin.
Warga Solokanjeruk ini mengaku harus putar-putar jalan saat banjir melanda kawasan Sapan. "Harus putar-putar mencari jalan alternatif, ribet banget," ujar Erwin.
Erwin berharap kepada pemerintah agar bisa menuntaskan permasalahan banjir di wilayah Sapan. "Semoga dilihat Gubernur dan ada solusi dari Gubernur," harapnya.
Keluhan serupa juga disampaikan Ridwan. Pria yang berprofesi sebagai ojek online (ojol) itu juga mengeluhkan kondisi banjir di jalan itu.
"Bosan, banjir terus. Padahal di jalan lain tidak, tapi di jalan ini banjir terus," ujar Ridwan kepada detikJabar.
Sebagai ojol, Ridwan mengaku bahwa aktivitasnya terganggu akibat banjir ini. "Tentu terganggu. Apalagi kalau harus lewat jalan alternatif, bensin bisa habis percuma," tambah Ridwan.
Sama dengan Erwin, Ridwan juga meminta Gubernur Jawa Barat melihat kondisi banjir Sapan. "Semoga bisa dilihat," tambahnya.
(wip/sud)










































