Anggaran Rp100 M Disiapkan untuk Pembangunan Underpass Gatsu Cimahi

Anggaran Rp100 M Disiapkan untuk Pembangunan Underpass Gatsu Cimahi

Whisnu Pradana, Bima Bagaskara - detikJabar
Rabu, 03 Des 2025 19:00 WIB
Anggaran Rp100 M Disiapkan untuk Pembangunan Underpass Gatsu Cimahi
Ilustrasi uang (Foto: Getty Images/iStockphoto/Squirescape).
Bandung -

Kabar terbaru datang dari rencana pembangunan Underpass Gatot Subroto, proyek yang telah lama dinantikan warga sebagai solusi permanen kemacetan di Kota Cimahi.

Pemerintah Provinsi Jawa Barat memastikan, bahwa pembangunan fisik underpass sudah resmi masuk dalam APBD 2026 dan kini memasuki tahap perencanaan final.

Kepala Badan Perencanaan dan Pengembangan Daerah (Bappeda) Jabar, Dedi Mulyadi mengatakan, proyek tersebut merupakan bagian dari kebijakan provinsi untuk mengambil alih beberapa ruas strategis di tingkat kota/kabupaten.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kebijakan pak gubernur untuk tahun 2026 memang ada beberapa ruas jalan di kabupaten kota yang di-take over oleh provinsi. Salah satunya adalah yang underpass atau flyover di Gatot Subroto Cimahi," kata Dedi saat dihubungi, Rabu (3/12/2025).

Menurut Dedi, pembiayaan proyek ini dibagi dua antara Pemprov Jabar dan Pemkot Cimahi. Menurutnya, Pemprov akan menanggung biaya konstruksi, sementara Kota Cimahi bertanggung jawab atas pembebasan lahan.

ADVERTISEMENT

"Posisi saat ini masih dalam tahap perencanaan, nanti ada pembagian pembiayaan. Untuk pembangunan fisiknya oleh provinsi kurang lebih Rp100 miliar, kemudian nanti pengadaan lahan atau pembebasan lahannya oleh Kota Cimahi," jelasnya.

Underpass dirancang memiliki panjang sekitar satu kilometer untuk mengurai kemacetan yang selama ini selalu terjadi ketika palang kereta tertutup.

"Diperkirakan panjang flyover itu kurang lebih 1 kilometer. Jadi memang untuk mengurai kemacetan di situ akibat lalu lintas kereta ya," ujarnya.

Menurut dia, komunikasi dengan Pemkot Cimahi terkait pengerjaan proyek tersebut sejauh ini berjalan baik dan tahapan pembebasan lahan ditargetkan segera dimulai di awal tahun depan.

"Kemarin sudah komunikasi dengan Kota Cimahi, mereka sudah menyiapkan untuk pembiayaan pembebasan lahan. Mudah-mudahan pembebasan lahan dilakukan di awal tahun sehingga nanti di semester dua pembangunan konstruksi sudah jalan," tutur Dedi.

Dedi memastikan bahwa anggaran provinsi sebesar Rp100 miliar telah resmi tercantum dalam APBD Jawa Barat 2026. Namun pihaknya masih harus menunggu pengesahan APBD oleh Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).

"Sudah, sudah kita alokasikan di APBD provinsi. Mudah-mudahan tidak ada perubahan ya, kan sudah disetujui dewan dan tinggal menunggu dari Kemendagri, mudah-mudahan tidak ada perubahan signifikan," ucapnya.

Peran Pemkot Cimahi

Pemerintah Kota Cimahi sendiri ditugasi untuk berkoordinasi dengan TNI mengingat ada asetnya yang terdampak pembangunan underpass melintasi perlintasan sebidang kereta api tersebut.

"Kami sudah koordinasi, alhamdulillah keluarga besar TNI menyetujui adanya pembangunan Underpass Gatot Subroto tahun 2026 nanti," kata Wali Kota Cimahi Ngatiyana, Rabu (3/12/2025).

Ngatiyana mengatakan, Underpass Gatot Subroto menjadi langkah paling tepat mengentaskan kemacetan. Terbukti dengan pembangunan Underpass Sriwijaya yang dilakukan beberapa tahun lalu dan mampu menyelesaikan macet di kawasan Jalan Dustira-Sriwijaya.

"Ini sangat kita butuhkan untuk menyelesaikan permasalahan kemacetan. Sebab arus lalu lintas di kawasan Gatot Subroto sampai ke depan Lapang Kartini memang agak padat apalagi kan sekarang ada kereta feeder," kata Ngatiyana.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Cimahi, Wilman Sugiansyah mengatakan, pihaknya belum bisa memastikan kapan pembangunan underpass tersebut bakal dilaksanakan.

"Sejauh ini tidak ada perubahan, masih di 2026. Cuma kita masih menunggu informasi lanjutan dari provinsi bulan apa akan dilaksanakan. Kita berharap segera ada kepastian waktu dan anggarannya," kata Wilman.

Halaman 3 dari 2


Simak Video "Video: Jabar Terapkan 50 Siswa Satu Kelas, Pengamat: Idealnya 20-an!"
[Gambas:Video 20detik]
(bba/mso)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads