Revitalisasi Taman Alun-alun Bandung telah selesai dikerjakan. Meski begitu, Pemerintah Kota Bandung belum memutuskan kapan ruang terbuka hijau (RTH) yang berada di depan Masjid Agung Bandung itu akan kembali dibuka untuk masyarakat.
Ketua DPRD Kota Bandung, Asep Mulyadi, mengimbau warga agar menjaga kebersihan ketika Alun-alun kembali dibuka. Ia menekankan pentingnya kesadaran bersama untuk tidak membuang sampah sembarangan. Selain itu, Asep juga meminta Pemkot Bandung menertibkan pedagang asongan yang kerap masuk ke area taman.
Wali Kota Bandung, Muhammad Farhan, mengungkapkan pihaknya masih menunggu hasil peninjauan sebelum menentukan jadwal pembukaan. Ia menyebut target pembukaan tetap berada pada bulan Desember ini. "Belum tahu (waktunya), tapi target Desember," kata Farhan di Bandung, Senin (1/12/2025).
Farhan menjelaskan ia akan melihat langsung kondisi Alun-alun Bandung bersama dinas terkait. Jika taman tersebut dinyatakan siap dibuka, ia berharap masyarakat ikut menjaga fasilitas publik tersebut. "Saya mau lihat dulu, Selasa lah dilihat, jangan sampai buang sampah sembarangan," ujarnya.
Terkait permintaan DPRD Kota Bandung agar pedagang asongan tidak diperbolehkan masuk kawasan Alun-alun, Farhan menyatakan hal itu akan dibahas sesuai aturan tata ruang.
"Entar saya cek, kalau kaya gitu sesuai tata ruang kita, Alum-alun itu rapih atau tidaknya tergantung tata ruang," ujarnFarhan.
"Yang pasti renovasi Taman Alun-Alun jadi titik awal pembenahan tata ruang di seputar Alun-alun, Asia Afrika dan Dalem Kaum," pungkasnya.
(iqk/iqk)