.webp)
Keheningan Dusun Handapherang, Desa Handapherang, Kecamatan Cijeungjing, Kabupaten Ciamis, saat Minggu pagi (30/11/2025) terusik. Sebuah rumah permanen milik Haerudin (84), hangus dilalap api. Kebakaran tersebut diduga berasal dari korsleting listrik.
Kabid Damkar Dinas Satpol PP Ciamis Budi Rahmat membenarkan kejadian tersebut. Laporan masuk ke Markas UPTD Damkar Ciamis pada pukul 09.41 WIB. Warga bernama Salim yang pertama kali melihat kobaran api berinisiatif menghubungi damkar untuk membantu memadamkan api.
Sebelumnya warga sempat berusaha memadamkan api menggunakan selang air. Namun api malah semakin membesar membuat warga akhirnya menghubungi petugas damkar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Api sudah membakar bagian atap rumah. Warga langsung berusaha menolong membantu memadamkan menggunakan selang air sambil meminta bantuan," ujar Budi saat dihubungi.
Api yang melalap rumah tersebut diperkirakan mulai muncul sekitar pukul 09.30 WIB. Sumbernya diduga berasal dari korsleting listrik, yang kemudian cepat menjalar karena material bangunan mudah terbakar.
"Diduga api dari korsleting listrik," ungkapnya.
Setelah menerima laporan, dua unit mobil pancar dan satu unit mobil tangki suplai dengan total delapan personel langsung dikerahkan ke lokasi. Armada Damkar tiba pada pukul 09.53 WIB atau 12 menit setelah laporan diterima. Menurut Budi, ketika petugas sampai, api sudah membesar membakar sebagian atap rumah berukuran 8x13 meter tersebut.
Api berhasil dipadamkan sekitar pukul 11.00 WIB. Selanjutnya Petugas Damkar Cimais melakukan pendinginan dan observasi menyeluruh untuk memastikan tidak ada bara api yang tersisa.
"Kerugian ditaksir mencapai sekitar Rp 50 juta, tidak ada korban jiwa dalam kejadian kebakaran ini," jelasnya.
(yum/yum)
