DPRD Dorong Pemkot Kreatif Usai APBD 2026 Kota Bandung Terancam Defisit

DPRD Dorong Pemkot Kreatif Usai APBD 2026 Kota Bandung Terancam Defisit

Rifat Alhamidi - detikJabar
Jumat, 31 Okt 2025 18:30 WIB
Ketua DPRD Kota Bandung Asep Mulyadi.
Ketua DPRD Kota Bandung Asep Mulyadi (Foto: Dok DPRD Kota Bandung).
Bandung -

Pemkot Bandung terancam mengalami defisit anggaran untuk tahun depan. Pada Rancangan APBD 2026, Pemkot masih kekurangan anggaran senilai Rp 300 miliar karena kebijakan dari Pemerintah Pusat.

Sebagaimana diketahui, Pemkot Bandung terdampak pemangkasan dana tranfer ke daerah (TKD) Rp 658,49 miliar. Alhasil, efisiensi pun wajib dilakukan untuk memenuhi kebutuhan anggaran.

Rencananya, Pemkot Bandung akan mengefisiensi belanja daerah hingga Rp 342,24 miliar. Lalu, selisih anggaran sisanya akan ditutup oleh selisih sisa anggaran (silpa) senilai Rp 316,24 miliar.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Karena kondisi tersebut, Ketua DPRD Kota Bandung Asep Mulyadi turut memberikan catatan. Ia meminta Pemkot Bandung agar lebih kreatif mencari sumber dana lain untuk menutupi potensi defisit anggaran tersebut.

ADVERTISEMENT

"Secara umum, karena ini kan ada pengurangan (anggaran), tentu saja harus makin kreatif Kota Bandung mencari sumber dana," kata Asep Mulyadi, Jumat (31/10/2025).

Politikus PKS yang akrab disapa Kang Asmul itu mengatakan, salah satu solusinya, Pemkot Bandung perlu mencari peluang ke pemerintah pusat. Anggaran infrastruktur perlu dioptimalkan agar potensi defisit itu nantinya bisa tertutupi untuk tahun depan.

"Bahkan mungkin harus sering-sering ke pusat. Kira-kira apa nih program kota yang mungkin dibiayai oleh pusat dengan mengajukan proposal dan logika yang bisa dimengerti oleh pusat," pungkasnya.




(ral/mso)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads