Sejumlah erection girder atau balok utama jembatan Flyover Nurtanio, Kota Bandung sudah terpasang. Erection girder yang sudah terpasang tepatnya ada di atas jalur kereta api (KA) Andir.
Pantauan detikJabar, Selasa (21/10/2025) ada lima erection girder terpasang di antara dua penyangga jalan layang itu. Sementara erection girder lainnya masih ada di bawah.
Erection girder hanya dipasang di malam hari dari Pukul 20.00-05.00 WIB. Waktu tersebut dipilih karena mobilitas di jalan itu tidak seramai seperti waktu pagi-sore.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Akibat adanya pemasangan erection girder, jalur tersebut ditutup dari pukul 20.00-05.00 WIB, mulai 15 Oktober hingga 25 Oktober 2025.
Meski erection girder dipasang di malam hari, untuk pengerjaan di pagi-sore hari dilakukan pengerjaan umum yang ada di bawah. Terpantau juga sejumlah alat berat sedang melakukan pengerukan tanah di kawasan tersebut.
Salah satu pengendara Nurdin (48) berharap, pengerjaan flyover ini bisa berlangsung tepat waktu.
"Semoga selesai tepat waktu, enggak ngaret, sudah bosan macet-macetan di sini," kata Nurdin.
Nurdin menyebut, kemacetan yang terjadi di jalan itu selain menguras tenaga juga menguras emosi. "Harus banyak sabarnya, tapi ya dijalani saja, semoga pengerjaanya cepat, itu saja dari saya mah," ujar Nurdin.
Harapan yang sama juga dilontarkan Dedih. Pengemudi angkot itu juga ingin pegerjaan flyover itu tidak molor.
"Ya mudah-mudahan cepat selesai," ucap pria berumur 56 tahun itu.
Diberitakan sebelumnya, Wali Kota Bandung Muhammad Farhan pun turut berkomentar soal penutupan jalan demi mendukung kelancaran pembangunan Flyover Nurtanio. Berdasarkan informasi yang ia dapatkan, proyek jalan layang ini ditarget selesai pada Desember 2025.
"Mari kita bersyukur bahwa akhirnya Flyover Nurtanio, jalan layangnya akan dapat penyelesaian. Kita tunggu sama-sama, mudah-mudahan sesuai dengan janji pada bulan Desember semuanya beres," katanya di Panyileukan Kota Bandung, Selasa (14/10) lalu.
(wip/mso)











































