.webp)
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melaporkan adanya gempa bumi dengan magnitudo 2,9 yang mengguncang wilayah Pangandaran, Jawa Barat, pada Kamis (26/9/2025) pagi.
Gempa tersebut terjadi pukul 09.00 WIB dengan lokasi pusat gempa berada di koordinat 8,15 Lintang Selatan dan 107,89 Bujur Timur atau sekitar 83 kilometer barat daya Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat. BMKG mencatat gempa memiliki kedalaman 20 kilometer.
Informasi tersebut disampaikan laman resmi BMKG Bandung.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tidak Berpotensi Tsunami
BMKG memastikan gempa yang terjadi ini tidak berpotensi menimbulkan tsunami. Hingga saat artikel ini ditulis, belum ada laporan mengenai dampak kerusakan ataupun korban jiwa akibat gempa tersebut.
Gempa dengan magnitudo di bawah 3,0 umumnya masuk kategori gempa lemah, sehingga hanya sedikit masyarakat yang merasakan getarannya. Namun, BMKG tetap mengimbau warga di sekitar wilayah Pangandaran dan sekitarnya untuk tetap waspada terhadap kemungkinan gempa susulan.
Pangandaran, Wilayah Rawan Gempa
Pangandaran dan pesisir selatan Jawa Barat merupakan kawasan yang cukup rawan gempa bumi karena letaknya berdekatan dengan zona subduksi lempeng Indo-Australia dan Eurasia. Interaksi antar lempeng ini kerap memicu aktivitas gempa, baik magnitudo kecil maupun besar.
BMKG juga mengingatkan masyarakat untuk selalu mengikuti informasi resmi yang dirilis melalui kanal resmi BMKG dan tidak mudah mempercayai berita atau informasi palsu terkait gempa bumi dan tsunami.
(tya/tey)
