Pagi Mengagetkan Saat Rumah di Bandung Dihantam Ledakan

Round-Up

Pagi Mengagetkan Saat Rumah di Bandung Dihantam Ledakan

Tim detikJabar - detikJabar
Rabu, 17 Sep 2025 08:00 WIB
Anggota Inafis Polrestabes Bandung melakukan identifikasi di lokasi ledakan gas tiga kilogram di Babakansari, Kiaracondong, Bandung, Jawa Barat, Selasa (16/9/2025). Sebanyak dua rumah hancur serta dua orang korban luka bakar dilarikan ke Rumah Sakit Hasan Sadikin akibat ledakan gas tiga kilogram yang diduga karena adanya kebocoran tabung gas. ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi
Ledakan Gas 3 Kg di Bandung, Dua Rumah Hancur dan Warga Terluka (Foto: ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi).
Bandung -

Nurhayati, nampaknya masih belum percaya rumahnya kini porak-poranda. Warga Jalan Pacul, Kelurahan Babakan Sari, Kecamatan Kiaracondong, Kota Bandung itu kini tak berdaya akibat rumahnya terkena ledakan gas LPG 3 kilogram.

Rumah Nurhayati porak-poranda pada Selasa (16/9/2025) pagi sekitar pukul 08.30 WIB. Bagian dapur mengalami kerusakan yang signifikan, sementara bagian pinggir rumahnya turut terdampak akibat ledakan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Nurhayati dan seorang penjual gas LPG bernama Ika pun saat itu menjadi korban. Sementara, akibat ledakan itu, rumah Nurhayati kini sudah dipasang garis polisi.

"Kejadian kurang lebih Pukul 08.30 atau 08.45 WIB," kata Kapolsek Kiaracondong Kompol Sumartono di TKP.

ADVERTISEMENT

Ledakan ini bermula saat Ika datang ke rumah Nurhayati. Setelah transaksi terjadi, muncul bau gas di rumah itu namun sama sekali tak tercium oleh Nurhayati.

Ika kemudian datang untuk memastikan asal dari bau tersebut. Tak lama kemudian, terjadilah ledakan yang tidak mereka sangka.

"Bu Ika jualan tabung gas 3 kilo, kebetulan ibu Nurhayati butuh gas dan Bu Ika dipanggil, saat di TKP gas sudah bau diduga bocor namun oleh Bu Nurhayati tidak tercium," ungkapnya.

"Ibu Ika datang untuk memastikan gas, saat dipastikan terjadilah ledakan," ujarnya.

Akibatnya, Ika maupun Nurhayati mengalami luka bakar di tubuhnya 50-70 persen. Keduanya pun lalu dirujuk ke RSHS Bandung untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut. Tim Inafis Satreskrim Polrestabes Bandung juga telah diturunkan ke lokasi kejadian.

"Sedang ditangani Tim Inafis Polrestabes Bandung, nanti disimpulkan penyebabnya. Tabung gas di TKP ada dua, yang meledak kemungkinan salah satu," tuturnya.

Sementara itu, warga sekitar menyebut sebelum kejadian ada ledakan besar yang terdengar. Hingga akhirnya, warga menyadari bahwa rumah Nurhayati sudah porak-poranda.

"Kejadian jam 8 an, korban 2 orang Bu Nurhayati pemilik rumah dan penjual gas LPG 3 kilogram (bernama Ika)," kata Ketua RT 7 Indra kepada detikJabar.

"Kronologi belum diketahui, korban masih syok," tambahnya.

Menurut Indra, warga sempat dengar ledakan di rumah milik Nurhayati. Nurhayati dan Ika pun telah dilarikan ke rumah sakit akibat mengalami luka yang begitu fatal.

"Dari keterangan warga jam 8 pagi itu ada dentuman atau ledakan hebat di lokasi ini, saya datang dan memang sudah hancur, dilihat ke dalam ada dua korban, luka di bagian muka, tangan dan kaki," ungkapnya.

"Kondisi korban saat diantar ke rumah sakit alami luka bakar 50 persenan," pungkasnya.




(ral/mso)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads