Kabar macan tutul kabur dari penangkaran di Lembang Park & Zoo, Cisarua, Kabupaten Bandung Barat membuat geger warga. Macan berusia tiga tahun itu kabur setelah menjebol atap kandang.
Usut punya usut, macan tutul yang kabur itu merupakan hewan yang ditemukan bersembunyi di Kantor Balai Desa Kutamandarakan, Kecamatan Meleber, Kabupaten Kuningan. Hewan itu kemudian dievakuasi ke Lembang, karena fasilitas di penangkaran Cikembulan Garut belum memadai.
Awalnya, macan tutul itu dikarantina dan diobservasi selama tiga hari. Namun, di hari ketiga, tepatnya Kamis (28/8/2025) macan tutul itu ternyata kabur dari tempat penangkarannya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jadi kami akan mengklarifikasi bahwa saat ini hewan yang diduga lepas adalah hewan titipan dari Balai BKSDA yaitu seekor macan tutul yang berumur sekitar 3 tahun tadi. Dan macan tutul ini kami terima itu hasil dari rescue atau penangkapan di area Kuningan," kata Humas Lembang Park and Zoo, Miftah Setiawan saat konferensi pers di Lembang Park and Zoo, Kamis (28/8/2025).
![]() |
Macan tutul itu diduga kabur pada Kamis sekitar pukul 05.30 WIB. Ia menjebol kandang tempatnya dikarantina dengan kemungkinan stress karena banyak faktor terutama adaptasi di lingkungan baru.
"Jadi kami terima informasi dari petugas itu sekitar jam 05.00 sampai 05.30, soalnya kami cek di pukul 04.30 itu masih ada. Jadi dia menjebol bagian atas kandang karantina," ujar Miftah.
Macan Tutul Diduga Stress
Pada Kamis ini, macan tutul itu rencananya akan menjalani observasi terakhir sebelum dibawa kembali ke Kuningan untuk dilepasliarkan di kawasan Gunung Ciremai.
"Jadi sembari menunggu sebelum dilepasliarkan itu diobservasi dulu di sini, kami assessment lingkungannya dulu. Ternyata yang namanya hewan, mungkin stres jadi dia kabur," kata Miftah.
![]() |
Sementara itu, Kepala Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Jawa Barat, Agus Arianto mengatakan Lembang Park and Zoo sendiri dipilih untuk tempat observasi dan karantina macan tutul dari Kuningan karena fasilitas dan dokter hewan yang lengkap.
"Awalnya mau dititip di Lembaga Konservasi Cikembulan, Garut, tapi karena dokternya kurang lengkap sehingga kita titik ke sini," kata Agus.
Polisi Turunkan Unit K9
Polisi menurunkan unit anjing pelacak atau K9 untuk mengecek informasi terkait kaburnya macan tutul di Lembang Park & Zoo, Cisarua, Kabupaten Bandung Barat. Sebelumnya informasi terkait kaburnya hewan buas itu viral di media sosial.
"Intinya kami kirimkan tim datang ke lokasi, kami mengirimkan k9 ke lokasi di Cisarua, mengetahui kebenarannya. Lokasinya masih di wilayah Cisarua dan sekitarnya," kata Kapolres Cimahi AKBP Niko N Adi Putra, Kamis (28/8/2025).
Sampai berita ini diturunkan, pihaknya masih melakukan penyisiran di sekitar lokasi. Pasalnya, di samping Lembang Park & Zoo terdapat permukiman warga yang cukup padat.
"Sejauh ini, ini masih informasi yang beredar di media sosial yang berujung membuat masyarakat khawatir. Pastinya kalau ada informasi pasti, akan kami sampaikan," kata Niko saat dikonfirmasi, Kamis (28/8/2025).
(yum/yum)