Polisi mengamankan puluhan pelajar di Karawang yang hendak gabung dengan massa aksi di gedung DPR. Totalnya sebanyak 44 pelajar diamankan Sat Samapta Polres Karawang, Kamis (28/8/2025) sekitar pukul 10.00 WIB di Pos Polisi Tanjung Pura.
"Giat Anggota Sat Samapta Polres Karawang melaksanakan pengamanan kepada pelajar dengan jumlah 44 orang yang hendak ikut rombongan buruh ke DPR RI di Jakarta," kata Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Hendra Rochmawan dalam keterangan tertulis yang diterima detikJabar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Hendra, pelajar sudah diamankan ke Mapolres Karawang untuk didata dan selanjutnya dikembalikan kepada orang tuanya. Hendra menyebut mengamankan pelajar itu bagian dari menjaga kondusifitas.
"Polda Jabar dalam rangka untuk mendukung situasi kamtibmas (keamanan ketertiban masyarakat) yang kondusif, dan bagaimana penggalangan aktor-aktor yang tidak berkepentingan untuk melakukan unjuk rasa itu utamanya adalah para pelajar yang menuju ke Jakarta. Jadi kita melakukan penggalangan kamtibmas, menyarankan mereka agar mereka tidak terlibat dalam politik praktis dengan adanya unjuk rasa" ungkapnya.
"Karena untuk SMA dan pelajar ini kan tugasnya adalah belajar saat ini, tidak harus ikut politik praktis ini sehingga kami mengimbau mereka yang sudah berangkat untuk kita kembalikan," tambahnya.
Hendra meminta kepada pihak sekolah dan orang tua untuk mengimbau anak-anaknya untuk tidak ikut aksi unjuk rasa. "Bagi yang belum kita imbau agar tidak berangkat. Kita lakukan secara masif di seluruh jajaran Polda Jabar, dan ini kita sangat berhasil mengurangi jumlah pelajar yang berangkat ke Jakarta," tuturnya.
"Ini merupakan wujud upaya dari kepolisian dalam mencegah adanya konflik unjuk rasa saat ini menyampaikan aspirasinya di Jakarta," pungkasnya.
(wip/sud)