Lepas Satwa Langka di TNGHS, Bupati Bogor: Bukti Pelestarian Lingkungan

Bupati Bogor, Rudy Susmanto melepasliarkan burung elang tikus (Elanus caeruleus) dan burung kerak kerbau (Acridotheres javanicus) di kawasan Gunung Halimun Salak, — Foto: Pemkab Bogor

Jakarta -

Pemerintah Kabupaten Bogor terus mendorong berbagai upaya pelestarian alam. Salah satunya diwujudkan melalui kegiatan lepas liar burung elang tikus (Elanus caeruleus) dan burung kerak kerbau (Acridotheres javanicus) di kawasan Taman Nasional Gunung Halimun Salak (TNGHS), Desa Malasari, Kecamatan Nanggung.

Selain upaya pelestarian alam, Bupati Bogor, Rudy Susmanto mengatakan pelepasliaran ini juga menjadi upaya dalam menjaga keseimbangan ekosistem alam.

"Pelepasan burung elang ini bukti komitmen kita untuk melestarikan lingkungan, menjaga keseimbangan ekosistem, sekaligus mengembalikan satwa ke habitat alaminya," papar Rudy dalam keterangannya, Senin (25/8/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hal tersebut disampaikannya saat kegiatan lepas liar elang tikus dan burung kerak kerbau, pada Sabtu (23/8/2025).

Rudy berharap kegiatan tersebut dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pelestarian alam, terutama di wilayah penyangga Taman Nasional Gunung Halimun Salak (TNGHS).

Video: Penjelasan Pemkab Bogor Soal Viralnya Harga Tiket Curug Nangka

(ega/ega)