Kiriman amplop misterius diterima keluarga sehari setelah pemakaman diplomat muda Kemenlu, Arya Daru Pangayunan (39) dimakamkan. Kuasa hukum keluarga Arya, Nicholay Apriliando, di dalam amplop itu ada tiga benda.
Tiga benda itu yakni gabus putih berbentuk bintang, gambar hati dan bunga kamboja. Ampol yang diterima asisten rumah tangga (ART) almarhum itu, dilem dengna dua stiker putih.
Dikutip dari detikJogja, keluarga pun telah menyerahkan amplop tersebut beserta isinya ke kepolisian. Kata Nicho, pihak keluarga menuntut kepolisian menyelidiki hingga tuntas sebab kematian Arya sebenarnya.
"Nah ini jadi tanda tanya besar bagi keluarga, pesan apa yang diberikan orang misterius tersebut," terang Nicho.
Dugaan soal Kematian Arya Daru
Nicholay Aprilindo juga menyebut kematian Arya cukup janggal dengan fakta-fakta yang sudah dikumpulkan pihak keluarga. Nicholay meyakini kematian Arya bukanlah kasus bunuh diri.
"Kesimpulan sementara kami ini bukan kasus bunuh diri atau tidak melibatkan pihak lain," ujar Nicholay.
"Kesimpulan sementara kami dengan kejanggalan-kejanggalan, fakta-fakta yang kami kumpulkan bahwa ini kemungkinan besar melibatkan pihak lain dan ada tindak pidananya. Pihak lain yang punya keahlian yang profesional dalam menghabisi nyawa seseorang," tegasnya.
Keluarga Ungkap Kronologi Arya Daru Hilang Kontak
Pihak keluarga membeberkan kronologi keluarga hilang kontak dengan Arya Daru. Pengacara keluarga Arya Daru, Dwi Librianto, mengungkapkan pada awalnya istri Arya Daru yakni Meta Ayu Puspitantri atau Pita, mencoba menghubungi suaminya lalu gagal.
(yum/yum)