Total Kekayaan Wamenaker Immanuel Ebenezer yang Terjaring OTT KPK

Total Kekayaan Wamenaker Immanuel Ebenezer yang Terjaring OTT KPK

Tim detikJabar - detikJabar
Kamis, 21 Agu 2025 13:22 WIB
Wakil Menteri Ketenagakerjaan Immanuel Ebenezer.
Foto: Wakil Menteri Ketenagakerjaan Immanuel Ebenezer. Foto: Andi Hidayat/detikcom
Bandung -

KPK menangkap Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker) Immanuel Ebenezer dalam operasi tangkap tangan terkait dugaan pemerasan, Rabu (20/8/2025) malam.

Sebagai pejabat negara, pria yang akrab disapa Noel itu memiliki kewajiban rutin melaporkan harta kekayaannya lewat Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN). Catatan terakhir yang disampaikan pada Desember 2024, setelah dirinya dilantik sebagai Wakil Menteri pada Oktober 2024, memperlihatkan jumlah harta yang tidak sedikit.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dilansir detikFinance, berdasarkan data LHKPN yang diakses Kamis (21/8/2025), total kekayaan Noel mencapai Rp 17.620.260.877. Angka tersebut sebagian besar berbentuk aset properti berupa tanah dan bangunan yang nilainya mencapai Rp 12.145.000.000. Aset tersebut tersebar di wilayah Depok dan Bogor dengan jumlah total lima unit.

Selain itu, Noel juga melaporkan kepemilikan lima kendaraan pribadi dengan nilai keseluruhan Rp 3.336.000.000. Tidak hanya itu, ia masih menyimpan kas senilai Rp 2.029.760.877, serta memiliki harta bergerak lainnya senilai Rp 109.500.000.

ADVERTISEMENT

Immanuel Ebenezer ditangkap dalam OTT yang dilakukan KPK pada Rabu (20/8/2025). Wakil Ketua KPK, Fitroh Rohcahyanto, mengungkapkan dugaan tindak pidana yang menjerat Noel berkaitan dengan praktik pemerasan dalam proses pengurusan sertifikasi Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3).

"Pemerasan terhadap perusahaan-perusahaan terkait pengurusan sertifikasi K3," kata Wakil Ketua KPK Fitroh Rohcahyanto saat dihubungi, Kamis (21/8/2025).

Noel ditangkap dalam OTT KPK yang digelar pada Rabu (20/8). Fitroh mengatakan kasus pemerasan yang menjerat Noel berbeda dengan kasus pemerasan TKA Kemnaker yang saat ini tengah berjalan.

Artikel ini telah tayang di detikFinance. Baca selengkapnya di sini.

(iqk/iqk)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads