Kecelakaan tunggal terjadi di jalur rawan tikungan Letter S, Cikidang, Kabupaten Sukabumi, Selasa (19/8/2025). Sebuah truk colt diesel Mitsubishi Canter bernomor polisi F 8417 TE yang mengangkut pupuk lebih dari 9 ton, hilang kendali lalu menghantam pembatas jalan sebelum terjun ke jurang sedalam sekitar 200 meter.
Di lokasi, terlihat besi pembatas jalan atau guardrail patah tersapu keras oleh truk. Tanah di pinggir jalan ikut ambles, menjadi jejak laju kendaraan yang gagal dikendalikan. Beberapa pengendara yang melintas berhenti, menyaksikan kondisi jalan berkelok menurun yang selama ini dikenal rawan kecelakaan.
Irfanudin, warga sekitar yang ikut menyaksikan proses evakuasi, mengatakan kendaraan sudah tidak tampak dari atas karena jurang terlalu dalam.
"Gak kelihatan, ini terjun bebas, truk colt diesel, truk double ban, dari atas ini kelihatan (kedalaman jurang). Saya juga belum ke bawah, kalau dari atas kendaraan gak kelihatan ke bawah, lokasi sebelum letter S," ungkap Irfanudin.
Menurut dia, truk diduga datang dari arah Cibadak menuju Bayah dengan muatan pupuk. "Perkiraan bawa pupuk sekitar 9 ton lebih, yang berserakan itu pupuk. Diamankan sama ambulans desa tadi. Identitas belum diketahui, soalnya keburu dibawa. Nama sopir diduga mengalami patah kaki, kejadian sekitar jam 14.15 WIB," tuturnya.
Surat jalan yang ditemukan di lokasi menyebutkan truk tersebut mengangkut tiga jenis pupuk dari PT Doa Bangsa Agrobisnis menuju PT Perkebunan Kroewoek, Bayah, Banten. Rinciannya meliputi Nures N46% seberat 1,8 ton, Pupuk KCL asal Belarusia 2,7 ton, dan Phonska Plus NPK 4,7 ton. Total bobot muatan mencapai 9,35 ton.
Sementara itu, Kanit Gakkum Satlantas Polres Sukabumi, Ipda Wangsit Edhi Wibowo, membenarkan peristiwa tersebut.
"Kecelakaan bermula ketika truk Mitsubishi Canter F 8417 TE yang dikemudikan Ahmad Rijal membawa muatan pupuk melaju dari arah Cikidang menuju Palabuhanratu. Saat melintasi tikungan ke kiri yang menurun," ungkapnya.
"Diduga pengemudi tidak menguasai medan jalan dan sistem pengereman tidak berfungsi dengan baik. Akhirnya kendaraan hilang kendali ke kanan jalan dan terjatuh ke dalam jurang kurang lebih 200 meter," jelasnya menambahkan.
Akibat kecelakaan ini, sopir Ahmad Rijal (45), warga Baros Kota Sukabumi, mengalami luka serius. Ia menderita patah kaki kanan, luka robek di kepala, serta luka serut di tangan dan perut. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Kerugian materiil ditaksir mencapai Rp50 juta.
Simak Video "Video: Truk Bawa Minyak Goreng Oleng-Tabrak Pagar Sekolah di Rembang"
(sya/dir)