Kabupaten Bogor bersiap menyambut lautan merah putih, Kamis (14/8/2025) pagi. ribuan orang akan memadati jalan dari Stadion Pakansari hingga Lapangan Tegar Beriman.
Bukan sekadar arak-arakan peringatan kemerdekaan, Kirab Merah Putih tahun ini dirancang menjadi pesta kolaborasi antara pemerintah daerah, instansi vertikal, dan kelompok masyarakat yang juga menghidupkan denyut ekonomi di sekitarnya.
Bupati Bogor Rudy Susmanto melihatnya sebagai momen yang melampaui seremoni. Di sela kunjungannya ke Gerakan Pangan Murah di Alun-Alun Cirimekar, Cibinong,
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
ia menekankan bahwa festival ini tak hanya menyemarakkan peringatan hari bersejarah bangsa, tapi juga memberi peluang dagang yang lebih luas bagi pedagang kecil dan UMKM.
"Kita bersama-sama bukan hanya menyemarakkan dan memeriahkan, tapi tentu efek positif ekonomi masyarakat sekitar juga bergerak," kata Rudy.
Di tempat terpisah, Kapolres Bogor AKBP Wikha Ardilestanto menjelaskan, rekayasa lalu lintas telah disiapkan sejak H-3. Rute kirab akan melintasi lingkar Stadion Pakansari, Jl Ipik Gandamana, Simpang Pengadilan Agama, dan Jl Tegar Beriman.
Kendaraan berat akan dialihkan agar tidak melintas di Jl Tegar Beriman, sementara kendaraan di jalur cepat akan diarahkan ke jalur lambat.
"Pelaksanaan jam 8 pagi. Saya harap masyarakat sudah melihat informasi di media sosial dari sekarang, mengatur jam berapa akan bepergian dan lewat mana," ujarnya.
Satlantas Polres Bogor mengimbau masyarakat menggunakan jalur alternatif dan tetap tertib mengikuti arahan petugas di lapangan untuk menghindari kemacetan.
(iqk/iqk)