.webp)
Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bogor Ajat Rochmat Jatnika menekankan pentingnya meningkatkan etos kerja, komunikasi publik melalui media sosial, serta fokus pelayanan kepada masyarakat. Dia juga menekankan pentingnya menindaklanjuti keluhan masyarakat.
"Saat ini, kecepatan dalam merespon kebutuhan dan keluhan masyarakat menjadi kunci. Pemerintah harus hadir secara aktif dan nyata, baik melalui pelayanan langsung maupun kanal digital," ujar Ajat dalam keterangan resmi, Senin (4/8/2025).
Hal ini disampaikan saat memimpin apel pagi gabungan di Halaman Kantor Sekretariat Daerah, Cibinong, Kabupaten Bogor, pada Senin (4/8/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ajat juga menekankan agar para Aparatur Sipil Negara (ASN) memanfaatkan media sosial, baik akun resmi maupun pribadi, sebagai sarana menyampaikan informasi dan mengangkat citra positif Pemerintah Kabupaten Bogor.
Ia juga memberikan apresiasi khususnya kepada para ASN purna bakti yang ikut dalam apel pagi tersebut. Menurutnya, kehadiran mereka merupakan teladan yang mencerminkan integritas dan dedikasi yang patut dijadikan panutan oleh ASN saat ini.
"Penghormatan terhadap para senior yang telah purna tugas adalah bentuk penghargaan dan warisan nilai integritas yang harus kita jaga," lanjutnya.
Lebih lanjut, Ajat juga menyampaikan bahwa bulan Agustus akan menjadi periode yang sangat padat, dengan berbagai agenda seperti pembahasan Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2025, penyusunan Kebijakan Umum Anggaran (KUA)-Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) 2026, serta percepatan realisasi program strategis.
Ia juga mengumumkan dimulainya berbagai kegiatan pelayanan terpadu yang akan dilaksanakan secara roadshow di berbagai wilayah Kabupaten Bogor, hal ini sebagai bentuk pelayanan yang mendekatkan pemerintah ke masyarakat.
"Ini adalah bulan padat. Tapi jika kita bergerak bersama, dengan semangat super tim dan saling mengingatkan, maka beban seberat apa pun bisa kita laksanakan dengan ringan," tegasnya.
Sekda juga mengingatkan kepada seluruh jajaran perangkat daerah untuk fokus terhadap pelayanan dasar masyarakat, khususnya di sektor infrastruktur jalan, kesehatan, dan pendidikan, sesuai arahan Bupati Bogor. Ia juga meminta, agar anggaran perubahan benar-benar diarahkan pada kebutuhan yang paling mendesak di masyarakat, termasuk sekolah dan jalan yang selama ini belum tersentuh pembangunan.
"Perubahan anggaran harus berpihak pada yang paling membutuhkan. Geser anggaran yang tidak mendesak, alihkan untuk kebutuhan yang dicurhatkan masyarakat," pungkasnya.
Diketahui, apel pagi gabungan ini, menjadi momentum konsolidasi internal sekaligus penguatan semangat kolektif bagi seluruh ASN Kabupaten Bogor, untuk terus menghadirkan kinerja terbaik demi mewujudkan pemerintahan yang responsif, transparan, dan partisipatif.
Sebagai informasi, apel pagi tersebut diikuti oleh para asisten, staf ahli, kepala perangkat daerah, direktur BUMD dan rumah sakit, serta jajaran ASN lingkup Sekretariat Daerah.
(akd/akd)
