Pria dalam foto ini adalah pelaku penculikan terhadap seorang bocah berusia empat tahun di Bojonggenteng, Sukabumi. Dia nekat membawa lari anak mantan pacarnya sejauh ratusan kilometer setelah hubungan asmaranya kandas.
Karena aksi nekatnya itu ia harus berurusan dengan penyidik, usai ditangkap tim Polres Sukabumi di sebuah kos-kosan di Jakarta.
"Pelaku menjalin hubungan asmara dengan ibu korban selama sekitar delapan bulan. Awalnya mengaku duda, ternyata dia punya anak dan istri di Gresik, Jawa Timur," kata Kasat Reskrim Polres Sukabumi, Iptu Hartono, didampingi Kanit PPA Ipda Agus Murtadho kepada detikJabar, Rabu (30/7/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Setelah kebohongannya terbongkar, sang ibu memutuskan hubungan. Namun pelaku rupanya tak terima dan masih ingin mempertahankan relasi itu. Ia lantas memanfaatkan situasi saat korban dititipkan kepada bibinya kakak dari sang ibu karena ibunya sedang bekerja.
"Pada saat kakaknya salat Magrib, pelaku datang ke rumah. Dia langsung membawa anak itu pergi tanpa seizin siapa pun," ujar Hartono.
Bocah malang itu dibawa dari Sukabumi menuju Lamongan, Jawa Timur. Setelah menerima laporan, tim gabungan dari Polres Sukabumi bergerak cepat.
"Kita kejar ke Lamongan, tapi pelaku sudah tidak ada. Dia berpindah lagi ke Jakarta. Akhirnya kita temukan dan amankan di sebuah kamar kos di Jakarta, bersama korban," terang Hartono.
Polisi juga mengamankan sejumlah barang bukti, termasuk tas dan pakaian yang digunakan pelaku saat membawa korban, yang sebelumnya terekam kamera CCTV.
Diberitakan sebelumnya, Siti Aisyah (32), tak bisa menahan rasa haru saat menceritakan kembali empat hari paling mencekam dalam hidupnya. Anaknya hilang dibawa pria yang ternyata mantan pacarnya.
Kisah Siti terungkap setelah rekaman CCTV pelaku saat membawa sang anak beredar. Kisah inipun dibenarkan pihak kepolisian.
Siti bukan hanya kehilangan jejak anak semata wayangnya, Elnino Rayyan Abdillah (5), tapi juga harus menghadapi ancaman dari pria yang pernah dicintainya.
"Dia memang dekat sama anak saya. Kami pacaran hampir delapan bulan, tapi sebulan terakhir saya putuskan, karena saya nggak sanggup lagi. Dia nggak terima," ujar Siti lirih melalui sambungan telepon dengan detikJabar, Rabu (30/7/2025).
(sya/dir)