Wacana Rumah Subsidi 18 Meter Batal!

Wacana Rumah Subsidi 18 Meter Batal!

Shafira Cendra Arini - detikJabar
Kamis, 10 Jul 2025 16:50 WIB
Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman Maruarar Sirait (kedua kanan) bersama Sekjen KPK Cahya Hardianto Harefa (kedua kiri) menyampaikan keterangan usai penandatanganan nota kesepahaman di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Rabu (18/6/2025). Nota kesepahaman tersebut mengenai pertukaran informasi, data, pencegahan tindak pidana korupsi, pemanfaatan barang rampasan, dan sosialisasi antikorupsi.
Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman Maruarar Sirait (Foto: Ari Saputra)
Jakarta -

Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman Maruarar Sirait membatalkan wacana rumah subsidi diperkecil menjadi 18 meter persegi. Alasannya, karena mendapatkan respons negatif dari publik.

Pria yang akrab disapa Ara itu meminta maaf atas pro dan kontra wacana rumah subsidi diperkecil dari yang asalnya 21 meter persegi menjadi 18 meter persegi. Karena hal itu, Ara mengaku mendapatkan banyak masukan dan pandangan.

"Saya minta maaf. Ada pandangan yang mengingatkan dari segi sosial, apa. Itu kami mau mendengar," ujar Ara ditemui usai rapat dengan Komisi VI DPR, di Gedung DPR/MPR, Senayan Jakarta, Kamis (10/7/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ara menegaskan wacana itu baru sebatas draft, belum pada tahap keputusan bulat yang sudah diambil menjadi kebijakan. Menurutnya, draft itu dibuat untuk mendapatkan pandangan dari berbagai pihak.

"Kenapa saya kasih draft, untuk mendengar respons masyarakat. Kalau lihat responsnya tidak baik, dari DPR juga sudah mengingatkan, masa saya jalan terus sih. Berarti saya tidak mendengarkan. Namanya draft itu kita sampaikan ke publik, untuk mendapatkan respons," ujarnya.

ADVERTISEMENT

Ara menyebut, respons dari berbagai pihak seperti DPR, pemangku kepentingan dan masyarakat mayoritas negatif terhadap wacana ini.

"Saya harus katakan dengan jujur mayoritas negatif. Jadi sportif, saya batalkan. Itu cara saya untuk meyakinkan ini kebijakan perlu dijalankan nggak. Itu batal, titik," ujarnya.

Artikel ini telah tayang di detikproperti

(shc/yum)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads