Di Momen HUT ke-543 Bogor, Bupati Rudy Tegaskan Komitmen Kebangsaan

Di Momen HUT ke-543 Bogor, Bupati Rudy Tegaskan Komitmen Kebangsaan

Syahdan Alamsyah - detikJabar
Selasa, 03 Jun 2025 18:31 WIB
Bupati Bogor Rudy Susmanto
Bupati Bogor Rudy Susmanto. Foto: Istimewa
Bogor -

Rapat Paripurna Istimewa DPRD Kabupaten Bogor, Selasa (3/6/2025), menjadi panggung bagi Bupati Rudy Susmanto menyuarakan pesan kebangsaan yang tegas.

Di momen Hari Ulang Tahun (HUT) ke-543 Bogor, Rudy menyampaikan bahwa usia panjang Kabupaten Bogor adalah wujud dari sejarah kolektif, bukan sekadar agenda seremonial tahunan.

Peringatan tahun ini mengusung tema "Sacangreud Pageuh, Sagolék Pangkék", sebuah ungkapan filosofis Sunda yang menandaskan keteguhan dalam memegang amanah dan menjaga capaian bersama.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tema ini, menurut Rudy, merupakan cerminan semangat nasionalisme dari perspektif lokal.

"Kabupaten Bogor adalah bagian dari denyut nadi bangsa Indonesia. Di tanah ini tertanam sejarah perjuangan, tumbuh nilai-nilai kebudayaan, dan lahir generasi yang tak pernah lelah membangun negeri," tegas Rudy Susmanto di hadapan para anggota DPRD, jajaran pemerintah daerah, serta undangan dari berbagai elemen masyarakat.

ADVERTISEMENT

Rudy hadir dalam sidang paripurna didampingi oleh Wakil Bupati Ade Ruhandi. Dalam pidatonya, ia menggarisbawahi pentingnya kolaborasi lintas sektor. Pemerintah, TNI-Polri, akademisi, pelaku usaha, media, hingga komunitas sipil disebut sebagai bagian tak terpisahkan dalam pembangunan daerah.

"Bogor dibangun bukan oleh satu tangan, melainkan oleh ribuan hati yang mencintainya. Setiap capaian bukan milik individu, tapi milik bangsa. Inilah semangat kebangsaan yang harus terus kita jaga," katanya.

Namun, Rudy tak hanya berbicara tentang capaian. Ia pun menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat atas berbagai kekurangan dalam masa kepemimpinannya. Menurutnya, pembangunan daerah adalah estafet panjang yang dijalankan lintas generasi.

"Kami hanya melanjutkan jejak para pemimpin terdahulu. Semua kemajuan yang kita lihat hari ini adalah buah dari pengabdian panjang banyak tokoh dan seluruh rakyat Kabupaten Bogor. Maka, tugas kita hari ini adalah melanjutkan dengan semangat yang sama, bahkan lebih kuat," imbuhnya.

Dalam penutupannya, Rudy menegaskan kembali posisi Kabupaten Bogor sebagai wilayah yang tidak bisa dipisahkan dari akar sejarah dan jati diri kebangsaan. Ia menyebut Bogor harus mampu menjadi pusat kebangkitan, tak hanya dari sisi pembangunan fisik, tapi juga nilai, budaya, dan karakter bangsa.

"Bogor harus dibangun oleh mereka yang mencintainya dengan segenap jiwa dan raganya. Tidak cukup hanya dengan program, tapi dengan nilai, visi, dan keberanian untuk menjaga identitas dan kehormatan daerah," ujarnya penuh semangat.

Rapat paripurna istimewa ini menjadi bagian dari rangkaian peringatan Hari Jadi Bogor yang ke-543. Dengan usia lebih dari lima abad, Kabupaten Bogor melangkah ke masa depan dengan harapan akan pembangunan yang inklusif, berakar pada sejarah, dan berjiwa kebangsaan.

(sya/sud)


Hide Ads